- Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H Abdurrahman Sayoeti
- Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus
- Doa Bersama di Masjid At-Taqwa Warnai Peringatan HUT ke - 80 TNI di Korem 042/Gapu
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Wawako Diza Tekankan Pentingnya Peran Baznas : Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Penguatan Kesejahteraan Masyarakat
- Komitmen Turunkan Angka Pengangguran Terbuka, Walikota Jambi Sambangi Ditjen Binalavotas Kemnaker
- Sebanyak 15 Petarung Jambi Siap Berlaga di PON Kudus Jawa Tengah
- 80 Atlit Jambi dari 8 Cabor Siap Persembahan Medali di PON Kudus Jawa Tengah
- Gubernur Al Haris Terima Kunker Panja Migas Komisi XII DPR RI
- Sekda Sudirman: ASN Jambi Siap Berprestasi dan Melayani
14 SMPN di Kota Jambi Belum Memenuhi Kuota PPDB

Keterangan Gambar : 14 SMPN di Kota Jambi Belum Memenuhi Kuota PPDB
Mediajambi.com – Sebanyak 14 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kota Jambi belum memenuhi kuota Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025. Padahal, pendaftaran resmi telah ditutup pada 28 Juni 2025 lalu.
Walikota Jambi, Dr. Maulana, menyebutkan masih tersedia lebih dari 1.000 bangku kosong di sekolah-sekolah tersebut. Ia mengimbau masyarakat yang anaknya belum mendapat sekolah agar segera memanfaatkan kesempatan gelombang kedua.
"Dari 25 SMP Negeri yang ada, baru 11 yang kuotanya sudah penuh. Masih ada 14 sekolah lagi yang kekurangan siswa. Totalnya, ada lebih dari 1.000 kursi kosong yang belum terisi," kata Maulana saat ditemui di Aula Griya Mayang, Rumah Dinas Walikota Jambi, Senin (7/7/2025).
Saat ini, proses SPMB telah memasuki tahap daftar ulang bagi siswa yang telah lulus seleksi. Namun, Pemkot Jambi akan segera membuka kembali jalur pendaftaran tambahan, khusus untuk mengisi kuota sekolah yang belum terpenuhi.
"Setelah daftar ulang selesai, kita akan umumkan kembali sekolah-sekolah mana saja yang masih memiliki kuota kosong. Ini terbuka untuk masyarakat yang belum mendapatkan sekolah, termasuk dari luar Kota Jambi," jelasnya.
Maulana juga menegaskan bahwa seluruh SMP Negeri di Kota Jambi memiliki kualitas pendidikan yang merata. Karena itu, masyarakat diimbau tidak terpaku pada sekolah tertentu.
"Jangan memaksakan diri ke sekolah yang sudah penuh. Semua sekolah negeri di Jambi memiliki kualitas yang setara," tambahnya.
Berdasarkan data resmi dari laman spmb.jambikota.go.id, berikut adalah rincian daya tampung dan jumlah siswa yang ditampung jalur domisili hingga penutupan tahap pertama:
SMPN Kuota Terisi
SMPN 1 128 Penuh
SMPN 2 150 Penuh
SMPN 3 149 70
SMPN 4 293 197
SMPN 5 279 255
SMPN 6 142 Penuh
SMPN 7 176 Penuh
SMPN 8 281 165
SMPN 9 175 174
SMPN 10 236 68
SMPN 11 167 Penuh
SMPN 12 148 Penuh
SMPN 14 259 245
SMPN 15 310 116
SMPN 16 260 Penuh
SMPN 17 167 Penuh
SMPN 18 250 Penuh
SMPN 19 193 149
SMPN 20 239 114
SMPN 21 188 74
SMPN 22 224 213
SMPN 23 256 8
SMPN 24 268 186
SMPN 25 221 189
SMPN 26 146 Penuh
Dengan kondisi ini, Pemkot Jambi membuka peluang pendaftaran tahap kedua untuk mengisi kekosongan, terutama di sekolah-sekolah yang baru terisi separuh kuota.(*)