- Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H Abdurrahman Sayoeti
- Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus
- Doa Bersama di Masjid At-Taqwa Warnai Peringatan HUT ke - 80 TNI di Korem 042/Gapu
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Wawako Diza Tekankan Pentingnya Peran Baznas : Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Penguatan Kesejahteraan Masyarakat
- Komitmen Turunkan Angka Pengangguran Terbuka, Walikota Jambi Sambangi Ditjen Binalavotas Kemnaker
- Sebanyak 15 Petarung Jambi Siap Berlaga di PON Kudus Jawa Tengah
- 80 Atlit Jambi dari 8 Cabor Siap Persembahan Medali di PON Kudus Jawa Tengah
- Gubernur Al Haris Terima Kunker Panja Migas Komisi XII DPR RI
- Sekda Sudirman: ASN Jambi Siap Berprestasi dan Melayani
17 Persen Penerima BSU Tidak Mencairkan Dananya, Terbanyak di Kota Jambi

Keterangan Gambar : 17 Persen Penerima BSU Tak Ambil BSU, Terbanyak di Kota Jambi
Mediajambi.com– Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) di Provinsi Jambi tidak tersalurkan sepenuhnya.
Hingga akhir Juli 2025, tercatat sekitar 17 persen penerima tidak mengambil bantuan yang seharusnya mereka terima.
Kepala Kantor Pos Indonesia Jambi, Rahman Fathan menyebutkan, jumlah penerima BSU di Provinsi Jambi lebih dari 80 ribu orang. Namun, hanya 83 persen yang sudah mencairkan haknya melalui PT Pos Indonesia.
“Sisa bantuan ini akan dikembalikan ke Kementerian Ketenagakerjaan karena sudah melewati tenggat waktu pengambilan,” kata Rahman.
Ia menjelaskan, sebagian pekerja kemungkinan tidak mengetahui bahwa mereka termasuk penerima BSU. Padahal, pihaknya telah berkoordinasi dengan perusahaan agar karyawan segera mencairkan bantuan sebelum batas akhir.
"Dari data Kantor Pos, jumlah penerima terbanyak yang belum mengambil bantuan berada di kota Jambi," katanya.
Kondisi ini dipengaruhi oleh banyaknya pekerja yang berdomisili di luar daerah, sehingga tidak sempat melakukan pencairan. (*)