- Rumah Panggung di Kota Jambi Terbakar
- Fasha, PAUD, SD dan SMP Akan Belajar Tatap Muka 1 Maret
- LAPAS Kuala Tungkal Canangkan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM
- Targetkan PAD Rp500 Juta dari Sewa Alat Berat
- Walikota Jambi Fasha Kukuhkan Pengurus MUI Kota Jambi serta Membuka Rakerda I
- Dukung Industri Fashion JNE Berikan Gratis Ongkir di Koleksi Terbaru Ivan Gunawan
- 7 Polisi di Jambi Kedapatan Pakai Narkoba Saat Tes Urine
- Polda Jambi Distribusikan Ratusan Ribu Masker dan Megaphone
- Jajaran Brand Ternama Raih Top Digital Public Relations Award 2021
- Dinkes Kota Terima Vaksin Covid-19 Tahap 2
Gagal Disuntik, Ketua DPRD Kota: Saya Takut Jarum Suntik
Berita Terkait

Mediajambi.com- Ketua DPRD Kota Jambi, Putra Absor Hasibuan, menjadi salah satu unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) yang termasuk dalam daftar penerima vaksinasi Sinovac yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi.
Namun, niat tulus politisi Partai Gerindra ini gagal karena saat dilakukan screning, tekanan darahnya berada di angka 170 dan ada riwayat diabetes melitus.
"Saya sudah siap, pokoknya kita ikuti aturan pemerintah. Namun saat screning, tensi saya 170, saya juga ada riwayat diabetes melitus (DM) rupanya kurang lebih 250. Jadi tadi kata Kadinkes, ditunda dulu," kata Putra Absor saat acara launching vaksinasi Sinovac pada Kamis (14/1).
Putra Absor mengaku, ke depan bila kondisi kesehatannya lebih baik, ia siap divaksin. "Saya siap vaksin kapan saja, asal kondisi kesehatan saya sesuai, tensi tidak bisa, ya bagaimana," ujarnya.
Putra Absor menjelaskan, sebelum vaksinasi ini, ia tidak mengomsumsi makanan yang berakibat tensi darahnya mengalami kenaikan.
"Saya tidak makan apa-apa, cuma stres, saya takut disuntik," ucapnya sambil tertawa.
Putra Absor tidak sendiri yang gagal divaksin, ada Kepala Pengadilan Agama Jambi juga mengalami hal sama akibat tensi darah yang tinggi.(Yen)
