Gubernur Al Haris Luncurkan GDPK 2025–2029, Ajak Kepala Daerah Wujudkan Penduduk Jambi yang Berkualitas dan Berdaya Saing

By MS LEMPOW 30 Okt 2025, 21:25:00 WIB JAMBI MANTAP
Gubernur Al Haris Luncurkan GDPK 2025–2029, Ajak Kepala Daerah Wujudkan Penduduk Jambi yang Berkualitas dan Berdaya Saing

Keterangan Gambar : Gubernur Al Haris Luncurkan GDPK 2025–2029, Ajak Kepala Daerah Wujudkan Penduduk Jambi yang Berkualitas dan Berdaya Saing


Mediajambi.com – Gubernur Jambi, H Al Haris mengajak seluruh Bupati dan Wali Kota se-Provinsi Jambi untuk memperkuat komitmen dan mempercepat pelaksanaan pembangunan kependudukan di wilayah masing-masing. Ajakan tersebut disampaikan Gubernur Al Haris saat menghadiri dan membuka secara resmi kegiatan Launching dan Penandatanganan Komitmen Pembangunan Kependudukan Provinsi Jambi serta Rencana Aksi Daerah Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) Provinsi Jambi Tahun 2025–2029, yang berlangsung di Ruang JDAC, Kantor Gubernur Jambi, Kamis (30/10/2025) pagi.

Kegiatan tersebut merupakan bagian penting dari upaya Pemerintah Provinsi Jambi untuk memperkuat sinergi lintas sektor dan lintas daerah dalam mengimplementasikan pembangunan kependudukan yang berkelanjutan, berkeadilan, dan berorientasi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Dalam sambutan dan arahannya, Gubernur Al Haris menegaskan bahwa penandatanganan komitmen tersebut bukan sekadar seremonial atau formalitas belaka, melainkan wujud nyata tekad bersama seluruh pemerintah daerah di Provinsi Jambi untuk menjadikan isu kependudukan sebagai prioritas utama dalam pembangunan daerah.

    "Penandatanganan berita acara komitmen hari ini bukan hanya simbolis, tetapi merupakan manifestasi tekad bersama untuk menjadikan isu kependudukan sebagai prioritas dalam pembangunan daerah. Kita berharap, penduduk Provinsi Jambi tumbuh dalam kondisi yang sehat, berpendidikan, produktif, berkarakter, serta berdaya saing. Karena hanya dengan penduduk yang berkualitas, pembangunan daerah juga akan semakin berkualitas dan berkelanjutan,” ujar Gubernur Al Haris.

    Lebih lanjut, Gubernur Al Haris mengajak seluruh kepala daerah untuk menjadikan kegiatan ini sebagai momentum awal yang kuat untuk mempercepat implementasi Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) di seluruh kabupaten dan kota dalam Provinsi Jambi. Ia menekankan bahwa keberhasilan pembangunan kependudukan tidak dapat dilakukan secara parsial, melainkan harus dilaksanakan secara terintegrasi dan berkesinambungan oleh semua pihak.

    "Saya berharap, ini menjadi momentum awal yang kuat untuk mempercepat implementasi GDPK di seluruh kabupaten/kota dalam Provinsi Jambi. Mari kita jadikan Peta Jalan dan Rencana Aksi Daerah ini sebagai panduan strategis dan alat ukur keberhasilan kita bersama dalam mengelola pembangunan kependudukan,” harapnya.

    Menurut Gubernur Al Haris, pembangunan kependudukan merupakan fondasi utama pembangunan nasional dan daerah. Penduduk, katanya, bukan hanya objek pembangunan, melainkan subjek utama sekaligus tujuan akhir dari seluruh proses pembangunan.

    "Oleh karena itu, GDPK Provinsi Jambi tahun 2025–2050 menjadi dokumen strategis yang akan menuntun arah pembangunan daerah agar lebih responsif terhadap isu-isu kependudukan. Dokumen ini merupakan komitmen Pemerintah Provinsi Jambi dalam mewujudkan pembangunan yang berorientasi pada manusia atau people development,” ungkap Gubernur Al Haris.

    Gubernur Al Haris juga menjelaskan bahwa GDPK ini menjadi acuan untuk mewujudkan keseimbangan antara kuantitas, kualitas, dan persebaran penduduk, serta membangun masyarakat Jambi yang unggul dan berdaya saing tinggi. Pemerintah Provinsi Jambi, lanjutnya, berkomitmen untuk terus memperkuat koordinasi antara pemerintah daerah, lembaga, dan pemangku kepentingan lainnya agar kebijakan dan program pembangunan kependudukan berjalan secara sinkron dan efektif.

    Sebagai tindak lanjut dari peluncuran GDPK tersebut, pada kesempatan itu juga diluncurkan Peta Jalan Pembangunan Kependudukan dan Rencana Aksi Daerah GDPK Tahun 2025–2029. Kedua dokumen ini akan menjadi instrumen operasional yang mengarahkan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), lembaga, serta pemerintah kabupaten/kota agar bergerak dalam koridor pembangunan yang sama, yakni menjadikan penduduk sebagai modal dasar dan sasaran utama pembangunan.

    "Kedua dokumen ini bukan hanya sekadar pedoman, tetapi akan menjadi acuan kerja nyata bagi seluruh pemangku kepentingan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Kita ingin setiap kebijakan dan program pembangunan di Jambi berpihak pada peningkatan kualitas penduduk, baik dari aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, maupun karakter,” tegas Gubernur Al Haris.

    Gubernur Al Haris juga mengingatkan bahwa tantangan kependudukan ke depan semakin kompleks, baik dari sisi pertumbuhan jumlah penduduk, ketimpangan persebaran, maupun kualitas sumber daya manusia. Karena itu, perencanaan kependudukan yang terukur dan berbasis data menjadi hal yang mutlak diperlukan.

    "Kita harus memastikan setiap kebijakan pembangunan berlandaskan data kependudukan yang akurat dan terkini. Dengan demikian, program yang kita rancang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat dan mampu meningkatkan kesejahteraan penduduk secara menyeluruh,” pungkasnya.

    Dalam kesempatan yang sama, perwakilan dari BKKBN Provinsi Jambi menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Jambi di bawah kepemimpinan Gubernur Al Haris yang telah menunjukkan perhatian besar terhadap pembangunan kependudukan sebagai bagian dari strategi pembangunan manusia. Menurutnya, GDPK yang diluncurkan hari ini menjadi tonggak penting dalam upaya mewujudkan penduduk yang berkualitas dan berdaya saing di masa depan.

    Kegiatan Launching dan Penandatanganan Komitmen Pembangunan Kependudukan Provinsi Jambi ini dihadiri oleh para kepala daerah se-Provinsi Jambi, diantaranya Bupati Kerinci, Bupati Bungo, Bupati Batang Hari, dan Wali Kota Sungai Penuh. Hadir pula para wakil bupati dari Kabupaten Merangin, Sarolangun, Tanjung Jabung Timur, Muaro Jambi, Tanjung Jabung Barat, Tebo, serta Wakil Wali Kota Jambi.

    Selain para kepala daerah, acara tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, para Asisten, Kepala Bappeda, Kepala BKKBN Perwakilan Jambi, Kepala OPD terkait, akademisi, serta sejumlah mitra pembangunan yang fokus pada isu-isu kependudukan dan pengendalian penduduk. (mas)




    Write a Facebook Comment

    Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

    Semua Komentar

    Tinggalkan Komentar :