- Warga Digemparkan Temukan Mayat Sejoli di Dalam Mobil Terparkir di Tempat Perbelanjaan Trona Ekspres
- Pastikan Seleksi PPPK Berjalan Lancar, Wawako Diza Pantau Langsung dan Apresiasi Peserta
- Dandim Pungky Beri Pembekalan dan Motivasi untuk Satgas Yonif 142/KJ Jelang Tugas di Papua
- Pungli Menggurita di Kota Jambi, Djokas Siburian Anggota DPRD kota Jambi Akan Tempuh Jalur Hukum: Saya Siap Buat Laporan Resmi
- Danrem 042/Gapu Hadiri Pelantikan Ketua dan Pengurus PPAD Provinsi Jambi Masa Bakti 2025 –2029
- Diskominfo Kota Jambi Perkuat Transformasi Digital Lewat Forum KomDigi APEKSI 2025
- Diam-Diam Eks Lokalisasi Payo Sigadung Masih Beroperasi, 17 PSK Terjaring Razia Pekat saat Nunggu Tamu
- Walikota Jambi Hadiri Munas APEKSI VII di Surabaya, Perkuat Sinergi Antar Pemerintah Kota Photo Author
- Tujuh Belas Orang Perempuan Diamankan Saat Ops Pekat 2025 di Payo Sigadung (Pucuk)
- Kapolda Jambi Bersama Ketua Bhayangkari Melakukan Kunker Ke Polres Tanjabbarat
Gubernur Al Haris Minta Pengusaha Batubara Jangan Cuma Ambil Untung, Segera Selesaikan Jalan Khusus

Keterangan Gambar : Gubernur Al Haris Minta Pengusaha Batubara Jangan Cuma Ambil Untung, Segera Selesaikan Jalan Khusus
Mediajambi.com - Di tengah kunjungan kerjanya ke Kabupaten
Sarolangun beberapa waktu lalu (Selasa, 09/01/2024), Gubernur Al Haris kembali
menyoroti masalah transportasi batu bara. Dia kembali meminta para pengusaha
batubara untuk serius dan segera menyelesaikan pembangunan jalan khusus
Batubara.
Gubernur Al Haris menyatakan bahwa para pengusaha batubara
harus bertindak dengan penuh kesadaran untuk menyelesaikan kewajiban mereka
untuk membangun jalan khusus batubara. Mereka jangan hanya mengambil keuntungan
dari bisnis itu tetapi tidak mau berkorban.
“Jadi kita ingin mereka juga sadarlah sebagai pengusaha,
jangan hanya mengambil keuntungan saja tapi tidak mau berkorban untuk membangun
jalan hauling,” ujar Gubernur Al Haris usai meresmikan Mall Pelayanan Publik.
Gubernur Al Haris juga menekankan bahwa undang-undang
menetapkan pengusaha batubara harus membangun jalan khusus. Setidaknya, setiap
pengusaha harus membangun jalan hauling yang menghubungkan perusahaan mereka ke
sungai.
“Selama ini mereka tahunya batubara ini terjual saja.
Padahal dalam aturannya, setiap pengusaha tambang yang akan menjalankan
usahanya, harus menyiapkan jalur khusus batubara mereka, minimal ke sungai,”
tekan Gubernur Gubernur Al Haris.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Al Haris juga
menjelaskan bahwa dirinya tidak dapat memenuhi permintaan para sopir batubara
yang meminta jalan nasional digunakan untuk angkutan kembali. Terlebih lagi
saat ini, jalan lancar sangat dibutuhkan dalam rangka mensukseskan pemilu serentak
2024.
“Agar semua lancar, teman-teman KPU membutuhkan jalur yang
lancar untuk mengantarkan distribusi seperti kertas suara,” jelas Gubernur Al
Haris.
Gubernur Al Haris juga menyatakan bahwa sopir truk batubara
yang terkena dampak kebijakan penghentian hauling di jalan nasional ini akan
segera menerima BLT (Bantuan Langsung Tunai).
“Maka kita beri BLT kepada para sopir batubara ini segera.
Sambil juga kita meminta pihak pengusaha tambang itu memikirkan hauling untuk
batubara mereka,” pungkas Gubernur Al Haris. (*/Tim)