- Gentala Arasi 2025: Dorong Akselerasi Ekonomi Keuangan Digital Jambi yang Berkelanjutan
- Walikota Jambi Serahkan Santunan JKM Kepada Ahli Waris di Seberang Kota Jambi
- Tingkatkan Kepercayaan Publik, OJK Terbitkan Aturan Baru Transparansi dan Publikasi Laporan Bank
- Terlibat Judi Online 90 Keluarga di Kota Jambi Dicoret dari Daftar Bansos
- Walikota Maulana Apresiasi Peningkatan Kualitas Terminal A - Alam Barajo
- Maulana Dorong Masyarakat Manfaatkan IPAL Komunal Untuk Hindari Pencemaran Air Tanah
- Maulana Tekankan, Ciptakan Kebersihan Bukan Sekadar Penilaian Namun Berkelanjutan Untuk Kota Bersih dan Nyaman
- Gubernur Al Haris Antar Langsung Berkas Pengusulan PPPK Paruh Waktu ke Kementerian PANRB
- Hadiri Pelantikan KPPI 2024-2029, Sekda Sudirman Dorong Politik Inklusif
- Batanghari dan Samudra: Reorientasi Kebijakan Maritim Nasional
Gubernur Al Haris: Sekoja Adalah Kota Santri

Keterangan Gambar : Gubernur Al Haris: Sekoja Adalah Kota Santri
Mediajambi.com - Gubernur Jambi H. Al Haris, menyampaikan,
Seberang Kota Jambi (Sekoja) sudah dikenal semenjak dulu adalah Kota Santri,
karena seberang ini adalah pusatnya sekolah agama Islam, madrasah dan pondok
pesantren tertua, banyak sekali santri-santri yang lahir dari Seberang Kota
Jambi ini, sampai saat ini masih banyak melahirkan santri-santri yang memahami
agama. Hal tersebut disampaikan Gubernur saat menghadiri Haul dan Halal Bihalal
bersama masyarakat Tanjung Raden, bertempat di Madarasah Sa’adatul Ulya
Kelurahan Tanjung Raden Kecamatan Danau Teluk Seberang Kota Jambi, Minggu
(28/04/2024).
"Wilayah Seberang Kota Jambi (Sekoja), terdapat banyak
pondok pesantren (ponpes), madrasah, dan masjid tua, hal ini membuat sudah lama
terkenal sebagai salah satu pusat pendidikan dan perkembangan Islam di Kota
Jambi dan sudah banyak menghasilkan ulama-ulama besar di Kota Jambi dan kita
mengharapkan setiap saat muncul ulama-ulama baru di kota seberang ini,"
ujar Gubernur Al Haris.
Dikatakan Gubernur Al Haris, Alumni Ponpes dan Madrasah
Seberang Kota Jambi ini sudah tersebar di mana-mana, baik di kabupaten/kota
dalam Provinsisi Jambi maupun diluar Provinsi Jambi. "Alumni Ponpes dan
Madrasah Seberang Kota Jambi ini sudah tersebar di mana-mana, baik di kabupaten/kota
dalam Provinsi Jambi, baik itu di Bungo, Tebo, Merangin, Kerinci, Sungai Penuh
dan Sarolangun sudah menyebar kemana-mana, begitu pun di provinsi tetangga
seperti Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung bahkan di negara Jiran Malaysia.
Untuk itu kami sangat mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang
sebesar-besarnya atas upaya perjuangan tuan-tuan guru yang terdahulu, kami
ucapkan terima kasih sangat luar biasa membuat sejarah di Kota Jambi ini,"
kata Gubernur Al Haris.
"Pemerintah Provinsi Jambi sangat berterima kasih
kepada tuan-tuan guru terdahulu yang telah membuat sejarah pendidikan di Kota
Jambi ini, seberang ini kita juga membangun Islamic Center dan Masjid di depan Bandara Sultan Thaha Jambi dengan
dana 150 Milyar untuk mengenang jasa-jasa para ulama terdahulu," sambung
Gubernur Al Haris.
Lebih lanjut Gubernur Al Haris juga menyampaikan ucapan maaf
kepada masyarakat Seberang Kota Jambi. “Pada momen Halal Bihalal ini, kami
mohon maaf yang sebesar-besarnya, mungkin banyaknya salah dan kilaf kami, karena
sebagai pemimpin adalah gudangnya kesalahan dan kekhilafan," pungkas
Gubernur Al Haris.
Pada kesempatan ini Gubernur Al Haris juga menyerahkan
Bantuan Pemerintah Provinsi Jambi senilai Rp. 25 juta yang diserahlan secara
simbolis kepada pengurus Madrasah Tanjung Raden (mas)