- Temui Menkeu Purbaya, Gubernur Al Haris Sampaikan Keluhan Daerah Terkait Penurunan TKD
- Wabup Katamso Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan TPST di Merlung
- Bupati Anwar Sadat Pimpin Rapat Penyusunan RAPBD 2026
- Perkuat Ketahanan Keuangan di Tengah Disrupsi Teknologi dan Pergeseran Lanskap Global
- Peralihan Pengaturan dan Pengawasan Derivatif Keuangan dengan Aset yang Mendasari Berupa Efek dari Bappebti ke OJK
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H Abdurrahman Sayoeti
- Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus
- Doa Bersama di Masjid At-Taqwa Warnai Peringatan HUT ke - 80 TNI di Korem 042/Gapu
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Wawako Diza Tekankan Pentingnya Peran Baznas : Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Penguatan Kesejahteraan Masyarakat
Kembangkan Wisata Religi, Pemkot Jambi Bersama Masyarakat Gelar Haul Ke-272 Al-Habib Husein Bin Ahmad Baraqbah

Keterangan Gambar : Kembangkan Wisata Religi, Pemkot Jambi Bersama Masyarakat Gelar Haul Ke-272 Al-Habib Husein Bin Ahmad Baraqbah
Mediajambi.com - Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kembali menggelar Peringatan Haul ke-272 Ad-Da'i IlAllah Al-Habib Husein bin Ahmad Baraqbah, Tuanku Keramat Tambak, peletak dasar peradaban Islam di Jambi, bertempat di Masjid Jami' Ba’alawi, Kelurahan Arab Melayu Kecamatan Pelayangan Kota Jambi, Minggu (10/11/2024).
Rangkaian
Haul dihadiri ribuan ummat Islam baik dari dalam maupun luar Kota Jambi,
diantaranya tampak para Habaib, Kiayi, Tuan Guru, Alim Ulama serta Tokoh
Masyarakat.
Selain bentuk kearifan lokal dan syi'ar Islam, kegiatan itu
diselenggarakan sebagai bagian dari pelaksanaan program Pengelolaan Daya Tarik
Wisata di Kota Jambi yang dilaksanakan guna mewujudkan Jambi Kota Seberang
sebagai Pusat Wisata Religi. Pelaksanaan Haul ini juga berdampak pada sektor
pariwisata dan ekonomi karena terjadinya peningkatan kunjungan ke Kota Jambi.
Selain perhotelan, restoran dan transportasi, pelaksanaan Haul juga
menggeliatkan sektor UMKM. Hal itu tampak dengan digelarnya bazaar UMKM di
sekitar lokasi puncak acara.
Rangkaian peringatan Haul yang dimulai sejak pagi hari itu,
diawali dengan ziarah di maqam Al-Habib Husein bin Ahmad Baraqbah di pemakaman
Keramat Tambak Kelurahan Tahtul Yaman, Kecamatan Pelayangan. Di pemakaman itu,
ribuan peziarah tampak khusyu' membacakan Al-qur'an surah Yasin, dirangkai
dengan dzikir, tahlil serta do'a dan diakhiri dengan tausiah.
Usai melakukan ziarah di pemakaman Keramat Tambak, ribuan
peziarah melanjutkan rangkaian acara dengan menghadiri puncak Haul yang
berlangsung di masjid Jami' Ba'alawy. Di masjid Jami' Ba'lawy itu, acara di
awali dengan pembacaan risalah Nabi Muhammad SAW yang mengutip kitab Maulid
Simtud Duror karya masyhur dari Shohibul Maulid Al-Habib Ali bin Muhammad bin
Husein Al-Habsyi. Setelah itu dilanjutkan dengan pembacaan Manaqib Shohibul
Haul Al-Habib Husein bin Ahmad Baraqbah serta diakhiri dengan ceramah agama oleh
Al-Habib Muhammad bin Yahya Baraqbah dari Kota Solo Jawa Tengah.
Menariknya dalam rangkaian pembacaan Maulid itu, saat
dibacakan Mahallul Qiyam dilakukan prosesi cukuran rambut bagi puluhan balita.
Satu persatu balita melintas dihadapan para Habaib, Ulama dan Kiayi untuk di
cukur rambutnya serta dibacakan do'a.
Pemerintah Kota Jambi yang hadir dalam acara itu, Staf Ahli
Wali Kota Jambi bidang Kemasyarakatan dan SDM Moncar Widaryanto mewakili
Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi. Turut pula hadir Anggota DPRD Kota Jambi Zayadi,
Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kota Jambi Mariani Yanti, Kadis Kominfo Kota
Jambi Abu Bakar, Camat Pelayangan Gazali dan Lurah beserta jajaran. Selain itu
turut pula hadir unsur Ormas Islam di Jambi seperti MUI, NU, Rabithah Alawiyah
dan lain sebagainya. Tampak pula tokoh masyarakat Jambi Kota Seberang yang juga
ketua Komunitas Masyarakat Jambi Kota Seberang (KMJKS) Fachruddin Razi.
Dalam sambutannya, Staf Ahli Walikota Jambi Moncar
Widaryanto, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan Haul tersebut. Katanya,
Pemkot Jambi berharap melalui Haul itu dapat menciptakan tatanan masyarakat
yang beriman, berilmu, dan rasional.
"Kita harapkan ini adalah ciri dari bangsa yang
religius dan berdaya saing tinggi, yang membangun pondasi kokoh atas terciptanya
masyarakat madani khususnya di Kota Jambi," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Ia juga menjelaskan perkembangan
sejarah Islam di Jambi dari abad ke-18 termasuk salah satunya adalah keluarga
Al-Habib Husein bin Ahmad Baraqbah yang masuk dan menetap pada tahun 1138 H
atau 1726 Masehi di kampung Arab Melayu Jambi Kota Seberang.
"Berdasarkan beberapa literatur sejarah Perkembangan
Islam di Jambi pada abad ke-18, banyak orang-orang Arab telah berada di Jambi,
salah satunya keluarga Sayid Husin bin Ahmad Baraqbah, beliau merupakan tokoh
penting dalam penyebaran agama Islam di Jambi, yang lahir pada tahun 1683
Masehi di Kota Tarim, Yaman. Pendidikan Islam pertamanya di dapat dari ayahnya
yang mengajari tentang Al-qur’an dan ilmu-ilmu Islam, beliau kemudian menuntut
ilmu di Yaman dan melakukan perjalanan dakwah ke Timur dan sampai di India,
pada tahun 1710 M. Setelah dari India Sayyid Husin bin Ahmad Baraqbah berlayar
ke Malaka dan Johor untuk mempelajari bahasa Melayu, dan melanjutkan
perjalanannya ke Kota Palembang," jelasnya.
"Pada tahun 1726 M, Sayyid Husin bin Ahmad Baraqbah
meneruskan perjalanannya ke Jambi dan beliau menjadi orang yang cukup
berpengaruh serta memiliki peran penting dalam perkembangan Islam di wilayah
Pecinan Jambi Kota Seberang yang kemudian menjadi salah satu tujuan menuntut
ilmu agama Islam dari berbagai wilayah di Sumatera," sambungnya.
Lebih lanjut, kata Moncar, sebagai salah satu tokoh
pengembang ajaran dan Pendidikan Islam di Kesultanan Jambi sejak abad ke-18.
Ketokohan Sayyid Husin bin Ahmad Baraqbah dikenal hingga ke wilayah lain baik
sebagai Sayyid, ulama, dan cendikiawan muslim yang menguasai beragam kajian
keilmuan.
"Pada tahun 1173 H/1760 M, Sayyid Husin bin Ahmad
Baraqbah wafat dan dimakamkan di kompleks pemakaman yang kini dikenal dengan
pemakaman Keramat Tambak. Dimana Makam Tuanku Keramat Tambak telah menjadi
salah satu Cagar Budaya Kota Jambi," ucap Moncar menceritakan singkat
pengembangan ajaran dan pendidikan Islam di Jambi, khususnya kota Jambi.
Staf Ahli Walikota Jambi bidang Kemasyarakatan dan SDM itu
menekankan, dari sejarah itulah masyarakat berusaha mengenang beliau melalui
peringatan Haul di setiap tahunnya agar dapat mengenal lebih dekat figur
Shohibul Haul melalui catatan sejarah atau Manaqib beliau.
"Hingga saat ini, paling tidak kita masih dapat melihat
bukti kearifan warisan sejarah yang tak dapat dipisahkan menjadi bagian dari
bukti sejarah peninggalan Kesultanan dan perkembangan Islam di Jambi. Semoga
dengan Haul ke-272 ini dapat kita ambil hikmah yang terkandung, serta dimaknai
sebagai sarana peningkatan ukhwah Islamiyah dan syiar Islam," pungkas
Moncar mewakili Pj Wali Kota Jambi.
Sementara itu, dalam tausiahnya, Al-Habib Muhammad bin Yahya
Baraqbah banyak mengupas tentang pentingnya mengenal sosok orang-orang 'alim
dan shaleh, termasuk Al-Habib Husein bin Ahmad Baraqbah. Habib Muhammad
mengingatkan, agar momentum Haul orang-orang shaleh itu dimanfaatkan dengan
baik agar dihari akhir kelak mendapatkan syafaat, sehingga terbebas dari siksa
api neraka dan masuk kedalam syurganya Allah Subhanahu wa ta'ala.
"Keadaan ini yang kita harapkan, dekat dengan
orang-orang shaleh, karena nanti yang mendapatkan syafaat di hari akhir adalah,
pertama para Nabi, kedua ulama dan orang-orang shaleh, dan kemudian orang yang
mati dalam keadaan syahid," ucapnya.
"Indazzikro lissholihin tandzlilurrahmah, jika
diceritakan riwayat orang-orang 'alim insya Allah turunlah rahmat Allah. Jadi
kita bersyukur saat ini bisa duduk di majelis-majelis taklim bersama
orang-orang shaleh dengan nyaman. Hadirnya kita ditempat ini jangan sampai
anak-anak kita tidak melihat, karena mereka adalah penerus, kita berharap
mendapatkan barokahnya yang baik buat kita dan anak-anak kita,"
sambungnya.
Selain menceritakan riwayat orang-orang sholeh sebagai
tauladan, di akhir tausiahnya Habib Muhammad bin Yahya Baraqbah juga mendoakan
seluruh jamaah yang hadir dalam majelis Haul tersebut.
"Kita berharap apa yang telah dirangkai dalam acara
Haul ini bisa menjadi berkah, menjadi ladang ibadah. Semoga yang datang pada
Haul ini bisa mendapatkan barokahnya Al-Habib Husein bin Ahmad Baraqbah dan
dimasukkan kedalam surganya Allah Ta'ala," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Haul ini menjadi salah satu Wisata
Religi unggulan Kota Jambi serta menjadi agenda tahunan yang selalu di dukung
penuh oleh Pemkot Jambi. Sesuai dengan rencana strategis Kota Jambi, kawasan
Jambi Kota Seberang akan terus dikembangkan menjadi cagar budaya dan kawasan
Wisata Religi di Kota Jambi.
Setiap tahunnya, kegiatan Haul ini berlangsung makin semarak
dan antusias diikuti jamaah peziarah yang berasal dari berbagai daerah baik
dalam maupun luar Provinsi Jambi. Diharapakan melalui kegiatan Haul ke-272
Al-Habib Husein bin Ahmad Baraqbah ini dapat mewujudkan Tanah Pilih Pusako
Betuah Kota Jambi menjadi negeri yang Baldatun toyyibatun warobbun ghofur.(*)