- Temui Menkeu Purbaya, Gubernur Al Haris Sampaikan Keluhan Daerah Terkait Penurunan TKD
- Wabup Katamso Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan TPST di Merlung
- Bupati Anwar Sadat Pimpin Rapat Penyusunan RAPBD 2026
- Perkuat Ketahanan Keuangan di Tengah Disrupsi Teknologi dan Pergeseran Lanskap Global
- Peralihan Pengaturan dan Pengawasan Derivatif Keuangan dengan Aset yang Mendasari Berupa Efek dari Bappebti ke OJK
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H Abdurrahman Sayoeti
- Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus
- Doa Bersama di Masjid At-Taqwa Warnai Peringatan HUT ke - 80 TNI di Korem 042/Gapu
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Wawako Diza Tekankan Pentingnya Peran Baznas : Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Penguatan Kesejahteraan Masyarakat
Komisi IV DPRD Kota Jambi Tinjau RS HAS: Fasilitas Memadai, Dokter Spesialis Masih Kurang

Keterangan Gambar : Komisi IV DPRD Kota Jambi Tinjau RS HAS: Fasilitas Memadai, Dokter Spesialis Masih Kurang
Mediajambi.com - Komisi IV DPRD Kota Jambi melakukan
kunjungan kerja ke Rumah Sakit H Abdurrahman Sayoeti (RS HAS) pada Selasa
(10/12/2024).
Kunjungan yang dipimpin oleh Ketua Komisi IV, Martua Muda
Siregar, bertujuan untuk meninjau langsung kualitas pelayanan kesehatan yang
diberikan oleh rumah sakit milik Pemkot Jambi tersebut.
Sekretaris Komisi IV, Menno Eka Desthya, mengungkapkan bahwa
kunjungan ini dilakukan untuk memastikan mutu pelayanan dan fasilitas kesehatan
di RS HAS.
Ahli jantung: “Hipertensi akan hilang dan tekanan akan
menjadi normal, jika Anda mengecualikan dari Ia menilai bahwa secara umum,
pelayanan di rumah sakit ini sudah berjalan dengan baik.
"Alat-alat kesehatan dan fasilitas di RS HAS sangat
baik dan sudah memenuhi standar. Dari sisi peralatan medis, rumah sakit ini
sangat kompeten," ujar Menno usai kunjungan.
Namun demikian, Menno menyoroti kebutuhan tenaga medis,
terutama dokter spesialis.
Menurutnya, jumlah tenaga dokter spesialis yang ada saat ini
masih kurang, sehingga perlu penambahan, khususnya dokter spesialis yang
berstatus ASN, guna menunjang peningkatan kualitas pelayanan di rumah sakit.
"Perlu tambahan tenaga dokter spesialis yang berstatus
ASN di sini. Ini penting untuk meningkatkan layanan yang lebih baik ke
depannya," tambahnya.
Menno juga mengungkapkan bahwa jumlah kunjungan pasien ke RS
HAS terus meningkat sejak 2020 hingga 2024.
Sebagian besar pasien, sekitar 90 persen, memanfaatkan
layanan BPJS Kesehatan, yang menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap
fasilitas kesehatan ini.
Terkait kondisi fisik bangunan rumah sakit, Menno menemukan
beberapa bagian yang mengalami keretakan dan kebocoran.
Meskipun hal ini belum mengganggu pelayanan, ia
merekomendasikan agar Pemkot Jambi segera melakukan perbaikan untuk mencegah
kerusakan lebih lanjut.
"Beberapa sisi bangunan memang terlihat ada keretakan
dan kebocoran. Meskipun tidak mengganggu pelayanan, perbaikan dan pemeliharaan
perlu dilakukan agar tidak semakin parah dan mengganggu kenyamanan pasien serta
tenaga medis," jelasnya.
Komisi IV berharap hasil tinjauan ini dapat menjadi bahan
evaluasi bagi Pemkot Jambi untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan di RS
HAS.
Penambahan tenaga medis, khususnya dokter spesialis, serta
perbaikan fasilitas fisik diharapkan mampu menunjang tercapainya pelayanan
kesehatan yang maksimal bagi masyarakat Kota Jambi.(*)