- Temui Menkeu Purbaya, Gubernur Al Haris Sampaikan Keluhan Daerah Terkait Penurunan TKD
- Wabup Katamso Tinjau Lokasi Rencana Pembangunan TPST di Merlung
- Bupati Anwar Sadat Pimpin Rapat Penyusunan RAPBD 2026
- Perkuat Ketahanan Keuangan di Tengah Disrupsi Teknologi dan Pergeseran Lanskap Global
- Peralihan Pengaturan dan Pengawasan Derivatif Keuangan dengan Aset yang Mendasari Berupa Efek dari Bappebti ke OJK
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H Abdurrahman Sayoeti
- Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus
- Doa Bersama di Masjid At-Taqwa Warnai Peringatan HUT ke - 80 TNI di Korem 042/Gapu
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Wawako Diza Tekankan Pentingnya Peran Baznas : Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Penguatan Kesejahteraan Masyarakat
Paslon No 1 Akan Memperkuat Tata Kelola Pemerintahan Kota Jambi

Keterangan Gambar : Paslon No 1 Akan Memperkuat Tata Kelola Pemerintahan Kota Jambi
Mediajambi.com - Debat kedua Pilkada Wakil Walikota Jambi
2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jambi
menampilkan para calon Wakil Walikota, Dengan Tema "Tata Kelola
Pemerintahan dan Pengawasan yang Transparan dan Berkeadilan", di Ratu Convention Center (RCC), Jumat
(8/11).
Pasangan calon nomor urut 1, Maulana-Diza, tampil percaya diri
mengenakan jas rapi, mencerminkan keseriusan mereka dalam memajukan Kota Jambi.
Dalam penyampaian Visi Misi Pasangan calon Walikota dan
Wakil Walikota Jambi nomor urut 1, Maulana-Diza Hazra Aljosha, berkomitmen
untuk memperkuat tata kelola pemerintahan jika terpilih memimpin Kota Jambi
dalam lima tahun ke depan.
Diza menekankan bahwa transparansi dan akuntabilitas adalah
kunci untuk menciptakan pemerintahan yang dapat dirasakan langsung manfaatnya
oleh masyarakat.
“Kami ingin memastikan pemerintahan yang bersih dan
transparan, di mana setiap program bisa dijalankan dengan efektif dan
memberikan dampak positif untuk warga Jambi,”terang Diza.
Salah satu program unggulan yang ditawarkan oleh Pasangan
nomor urut 1 adalah BALAP (Bahagia Berintegritas Layanan Anti Pungli), yang
mengedepankan pemanfaatan teknologi informasi untuk menanggulangi praktik
pungutan liar dalam layanan publik.
"Kami akan memaksimalkan penggunaan teknologi informasi
(IT) untuk mencegah pungli dan kecurangan lainnya. Semua standar operasional
prosedur (SOP) di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga akan dapat diakses
publik melalui satu aplikasi yang mudah digunakan oleh masyarakat, Dengan
sistem digital yang kami terapkan, pelayanan publik di Kota Jambi akan lebih
mudah diakses, bebas dari pungli, dan jauh lebih efisien,” jelas Diza.
Selain itu, pasangan Maulana-Diza juga menawarkan berbagai
inovasi lainnya, antara lain: Sistem Penilaian Kinerja Berbasis SAKIP (Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) untuk menilai sejauh mana kinerja
setiap program pemerintah berjalan efektif.
Selain itu Pasangan Maulana- Diza akan memperkuat sistem
pengawasan dan memanfaatkan e-kinerja dalam evaluasi kinerja ASN.
"Setiap ASN akan
diwajibkan membuat akun khusus untuk mengunggah laporan kegiatan kerja setiap
hari. Hasil unggahan tersebut akan menjadi dasar dalam penilaian kinerja, yang
langsung mempengaruhi insentif dan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP)
mereka," jelas Diza.
Dengan langkah-langkah ini, Maulana-Diza berkomitmen untuk
meningkatkan efisiensi, transparansi, dan kinerja aparatur pemerintah Kota
Jambi, sekaligus mewujudkan pemerintahan yang bersih dan melayani masyarakat
dengan lebih baik.
Audit Periodik untuk menjaga pengelolaan keuangan, aset daerah,
dan kedisiplinan aparatur negara, guna memastikan tata kelola yang optimal,
Sehingga menciptakan pelayanan publik yang lebih cepat, transparan, dan
akuntabel demi kesejahteraan masyarakat.(*)