- Kaleidoskop 2024: 1.042 Km Jalan Tol Trans Sumatera dan Inovasi Digital, Wujudkan Asta Cita
- Tak Ada Kejelasan Bisnis, Dewan Minta BUMD Siginjai Sakti Lebih Baik Dibubarkan
- Pelaku Pencabulan Anak di Kerinci Berhasil Diciduk Polisi
- Kasus Pengerusakan TPS di Sungai Penuh, Ahmadi Zubir Mangkir dari Panggilan Penyidik Ditreskrimum Polda Jambi
- Dorong Pertumbuhan Perbankan OJK Terbitkan Aturan Perluasan Kegiatan Usaha
- SKK Migas - KKKS Jindi South Jambi Beri Hadiah Penemuan Hidrokarbon di Awal Tahun 2025
- Kemenag Usul Penurunan Biaya Haji Jadi Rp 89,66 Juta, Jamaah Hanya Bayar Rp 55,5 Juta
- Pj Walikota Jambi Sampaikan Ucapan Selamat Ulang Tahun Ke-68 Provinsi Jambi : Sinergi dan Kolaborasi Pembangunan Kota Jambi Untuk Provinsi Jambi
- Hadiri Pembukaan Gubernur Cup 2025, Pj Walikota Beri Dukungan Penuh Kesebelasan Kota Jambi
- Yamaha Aerox Alpha Sudah Ready Di Dealer- Dealer Yamaha Jambi
Petani Nalo Tantan Merangin Mendapat Bantuan Ekskavator
Keterangan Gambar : Petani Nalo Tantan Merangin Mendapat Bantuan Ekskavator/f-lin
Mediajambi.com - Dinas Perkebunan Provinsi Jambi menyalurkan bantuan satu unit Eskavator bagi petani di Desa Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan Kabupaten Merangin-Jambi. Bantuan diberikan pada peringatan Hari Perkebunan Provinsi Jambi tahun 2022, Rabu (14/12/2022).
Bantuan Ekskavator diberikan untuk petani yang tergabung dalam Koperasi Perkasa Nalo Tantan.
Diserahkan oleh Gubernur Jambi diwakili Staf Ahli Gubernur Jambi bidang Kemasyarakatan dan SDM, H.Husairi SIP ME, dihadiri oleh Dirjen Perkebunan diwakili Kepala Balai Besar Perbenihan & Proteksi Tanaman Perkebunan Medan, Agus Hartono SP MSc dan Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Agus Rizal.
Menurut Agus Rizal, Ekskavator untuk petani itu merupakan bantuan dari
BPDPKS atau Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit , yang berdiri di bawah Kementerian Keuangan RI. Penganggarannya diperoleh dari menghimpun 50 USD dari setiap ton ekspor CPO.
Selain untuk bantuan sarana dan prasarana perkebunan, seperti membuka jalan usaha tani, alat membuka lahan, eskavator, dana yang terhimpun digunakan juga untuk Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) sebesar Rp.30juta perhektat dan Peningkatan SDM petani sawit serta beasiswa bagi anak anak petani sawit.(Lin)