- Pacu Inklusi Keuangan Dukung Asta Cita, OJK Luncurkan Indeks Akses Keuangan Daerah (IKAD)
- Gubernur Al Haris: PLTA Kerinci Segera Beroperasi, Tunggu Peresmian dari Presiden
- Gubernur Al Haris: Pemprov dan Pemkab Bersinergi Benahi Sistem Pertanian Agar Hasil Meningkat
- Pertisun Perdana di Kerinci, Gubernur Al Haris Bawa Pejabat Turun Langsung ke Dusun Serap Aspirasi Warga
- Gubernur Al Haris: Pertisun Bertujuan Agar Kita Mengetahui Kondisi Masyarakat Yang Sebenarnya
- Hadapi Tantangan Ekonomi dan Industri XL Axiata Berhasil Lalui Kuartal Pertama 2025 dengan Pencapaian Kinerja Positif
- DPRD dan YLKI Desak Revisi Perwal 61/2018, Soroti Beban Biaya Kantong Plastik pada Konsumen
- Wakil Walikota Jambi Jadi Narasumber Seminar Nasional Ekonomi Digital di Universitas Jambi
- Semarak O2SN dan FLS3N 2025 Kota Jambi : Wujudkan Generasi Berprestasi dan Berkarakter
- Pererat Silaturahmi dan Sinergitas, Kasat Lantas Polresta AKP Hadi Siswanto Kunjungi Kantor Jasa Raharja Jambi
Wagub Sani: Penyembelihan Hewan dalam Islam Memiliki Tata Cara dan Adab Sesuai Syariat

Keterangan Gambar : Wakil Gubernur (Wagub) Jambi H. Abdullah Sani
Mediajambi.com - Wakil Gubernur (Wagub) Jambi H. Abdullah Sani, menyampaikan, menyembelih hewan dalam Islam adalah suatu ibadah yang memiliki tata cara dan adab yang benar sesuai dengan syariat Islam, bertujuan untuk menghindari resiko haramnya suatu makanan.
Hal tersebut disampaikan Wagub saat membuka Diskusi Kajian Umum
Panduan Fiqih dan Tehnik Sembelih Hewan Yang Halal Dimakan Dengan Baik, Benar
dan Ihsan, bertempat di Pondok Pesantren Daarudda’wah Ba'alawi Hasani Jambi
Tulo, Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi, Selasa (11/06/2024).
Pada kesempatan tersebut Wagub Sani memberikan apresiasi
kepada seluruh pengurus Ponpes Daarudda’wah Ba'alawi Hasani yang bekerja sama
dengan Juru Sembelih Halal (Juleha) DPD Muaro Jambi dan Rumah Potong Hewan
(RPH) untuk memberikan pencerahan ini. "Saya apresiasi atas inisiasi yang
dilakukan oleh Pondok Pesantren Daarudda’wah Ba'alawi untuk memberikan
pencerahan melalui kajian fiqih terhadap teknik dan tata cara melakukan
penyembelihan hewan qurban," ungkap Wagub Sani.
Dikatakan Wagub Sani, Islam adalah jalan hidup yang
sempurna, dalam Islam terdapat tata cara untuk hidup mulai dari lahir sampai
meninggal nanti. “Termasuk dalam urusan makan dan minum, Islam mengajarkan
makanan dan minuman harus halal dan thoyib. Halal dari zat hingga dari cara
memprosesnya juga," Kata Wagub Sani.
"Beberapa hari lagi kita akan memasuki hari raya Idul
Adha, yang dilanjutkan dengan pelaksanaan ibadah qurban melalui penyembelihan
hewan qurban. Untuk itu perlu memahami tata cara yang benar dalam penyembelihan
hewan qurban, untuk mendapatkan daging yang baik bagi umat muslim harus
diperhatikan apakah daging tersebut halal atau haram dikonsumsi. Tentunya
terlebih dahulu harus disembelih dengan syarat, tata cara, dan rukun yang
sesuai dengan syariat Islam dan tidak boleh sembarangan," lanjut Wagub
Sani.
Wagub Sani menjelaskan, penyembelihan hewan yang sesuai
syariat juga akan berdampak terhadap kesehatan, sehingga daging menjadi halal
untuk dikonsumsi, lebih baik dan sehat serta tidak mudah terkontaminasi bakteri
karena darah hewan yang disembelih keluar secara maksimal sehingga menjadi
lebih layak untuk dikonsumsi. "Kepada para narasumber yang memberikan
pemahaman terkait Tehnik Sembelih Hewan Yang Halal Dimakan Dengan Baik, Benar
dan Ihsan bertujuan agar memberikan pemahaman yang baik dan mendalam, karena
akan berdampak terhadap baik dan buruk serta halal dan haramnya daging yang
akan dikonsumsi melalui hewan yang telah disembelih, dan kepada para jamaah
atau peserta kajian ini agar dapat mengikuti secara baik dan seksama sehingga
dapat dipahami," jelas Wagub Sani.
Wagub Sani juga berharap kepada seluruh peserta agar dapat
menggunakan momentum ini dengan baik. " Melalui momentum ini apa yang akan
disampaikan dapat kita terapkan sebagaimana perintah Allah yang termuat dalam
Al-qur’an bahwa sesungguhnya Allah memerintahkan agar berbuat baik terhadap
segala sesuatu," harap Wagub Sani.
"Jika kalian hendak membunuh, maka bunuhlah dengan cara
yang baik. Jika kalian hendak menyembelih, maka sembelihlah dengan cara yang
baik. Hendaklah kalian menajamkan pisaunya dan senangkanlah hewan yang akan
disembelih," lanjut Wagub Sani.
"Saya ucapkan selamat berdiskusi, semoga semakin
menambah khazanah keilmuan terhadap teknik penyembelihan hewan qurban yang
sesuai dengan syariat Islam," pungkas Wagub Sani. (mas)