- Pacu Inklusi Keuangan Dukung Asta Cita, OJK Luncurkan Indeks Akses Keuangan Daerah (IKAD)
- Gubernur Al Haris: PLTA Kerinci Segera Beroperasi, Tunggu Peresmian dari Presiden
- Gubernur Al Haris: Pemprov dan Pemkab Bersinergi Benahi Sistem Pertanian Agar Hasil Meningkat
- Pertisun Perdana di Kerinci, Gubernur Al Haris Bawa Pejabat Turun Langsung ke Dusun Serap Aspirasi Warga
- Gubernur Al Haris: Pertisun Bertujuan Agar Kita Mengetahui Kondisi Masyarakat Yang Sebenarnya
- Hadapi Tantangan Ekonomi dan Industri XL Axiata Berhasil Lalui Kuartal Pertama 2025 dengan Pencapaian Kinerja Positif
- DPRD dan YLKI Desak Revisi Perwal 61/2018, Soroti Beban Biaya Kantong Plastik pada Konsumen
- Wakil Walikota Jambi Jadi Narasumber Seminar Nasional Ekonomi Digital di Universitas Jambi
- Semarak O2SN dan FLS3N 2025 Kota Jambi : Wujudkan Generasi Berprestasi dan Berkarakter
- Pererat Silaturahmi dan Sinergitas, Kasat Lantas Polresta AKP Hadi Siswanto Kunjungi Kantor Jasa Raharja Jambi
Wagub Sani: Pertumbuhan UMKM Jambi Berkembang Pesat

Keterangan Gambar : Wagub Sani: Pertumbuhan UMKM Jambi Berkembang Pesat
Mediajambi.com - Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani,
M.Pd.I mengungkapkan bahwa pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)
di Provinsi Jambi berkembang pesat. Hal ini diungkapkan pada acara Peringatan
Hari Ulang Tahun Ke-44 Dewan Kerajinan Nasional, bertempat di Ev Garden Kota
Jambi, Rabu (05/06/2024).
"Berdasarkan data yang kami terima dari Dinas Koperasi
dan UMKM Provinsi Jambi, perkembangan UMKM di Provinsi Jambi tumbuh pesat, dari
165.497 pada tahun 2021, berkembang hingga 176.051 UMKM pada tahu 2023, yang
tersebar di wilayah Provinsi Jambi. Pertumbuhan ini tentu menjadi kabar yang
menggembirakan, karena UMKM telah menjadi salah satu tulang punggung ekonomi
daerah, yang mampu menghadapi tekanan resesi global," ungkap Wagub Sani.
"Pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-44 Dekranas ini,
saya atas nama Pemerintah Provinsi Jambi, ingin menyampaikan terima kasih dan
apresiasi yang tinggi kepada Dekranasda Provinsi Jambi, yang telah berdedikasi
dalam mengangkat kerajinan daerah sekaligus mengembangkan industri kerajinan
melalui pembinaan dan peningkatan kreativitas pelaku usaha industri kerajinan
UMKM, sehingga UMKM di Provinsi Jambi dapat menghadapi tantangan untuk tumbuh
dan berkembang secara dinamis dan adaptif hingga ke pasar global yang lebih
kompetitif. Dekranasda Provinsi Jambi turut serta dalam pertumbuhan UMKM yang
berkontribusi dalam pertumbuhan perekonomian Provinsi Jambi," lanjut Wagub
Sani.
Dalam sambutan dan arahannya Wagub Sani mengatakan, dengan
keanekaragaman suku bangsa yang diiringi kekayaan adat istiadat dan seni
budaya, Provinsi Jambi memiliki sumber untuk tumbuh dan berkembangnya
kreativitas UMKM, termasuk UMKM dalam bidang seni kerajinan atau seni kriya
yang berkembang secara aktif dan dinamis. “Dengan pengolahan potensi sumber
daya yang optimal, lestari dan berdaya saing, tentunya UMKM dapat berpotensi
untuk maju dalam persaingan global. Kemajuan produk kreativitas secara nyata
dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian rakyat, yang bermuara pada kemajuan
suatu bangsa,” kata Wagub Sani.
Wagub Sani menuturkan, Provinsi Jambi terus berusaha
menggerakkan roda perekonomian, salah satunya dengan mendorong tumbuh kembang
UMKM. Melalui instrumen APBD Provinsi Jambi, guna mendorong kemandirian UMKM
agar mampu mengembangkan usahanya, Pemerintah Provinsi Jambi telah menyalurkan
Bantuan Modal Kerja guna pemulihan ekonomi dan menggerakkan sektor non formal,
yakni Usaha Kreatif Milenial (UKM), Usaha Kreatif Mak-Mak (UKMM), dan Usaha
Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Pemula.
"Hingga Tahun 2023, Pemerintah Provinsi Jambi telah
menyalurkan bantuan untuk 5.053 UMKM. Tentu melalui bantuan modal kerja
tersebut, kami berharap pengembangan kewirausahaan UMKM di Provinsi Jambi mampu
menjadi garda terdepan dalam pencapaian pilar ekonomi melalui penciptaan
lapangan kerja, penciptaan kondisi kerja yang layak, inovasi bisnis, adaptasi
dan mitigasi dampak negatif ekonomi, sosial dan lingkungan untuk pertumbuhan
ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan," tutur Wagub Sani.
"Sekali lagi kami mengucapkan, selamat merayakan HUT
ke-44 Dewan Kerajinan Nasional. Pencapaian keberhasilan program yang telah
dilaksanakan, tentulah harus dirayakan, namun harapan menggapai capaian
selanjutnya, tentulah harus menjadi motivasi untuk lebih baik kedepannya.
Evaluasi, inovasi, kolaborasi, dan sinergi yang optimal merupakan kunci keberhasilan
dalam menghadapi berbagai tantangan dan peluang di masa mendatang," tutup
Wagub Sani.
Sebelumnya, Ketua Dekranasda Provinsi Jambi Hj. Hesnidar
Haris, SE mengatakan bahwa saat ini produk asli Jambi seperti Batik dan Songket
Jambi sangat disukai oleh wisatawan diluar Jambi terutama ibu-ibu Menteri
Kabinet Indonesia Maju.
"Kata-kata ibu-ibu menteri yang belum tahu tentang
songket Jambi mereka bilang apa, saya kira songket di Provinsi Jambi biasa saja
tapi ternyata songket Jambi lebih bagus katanya. Itu yang bilang ibu-ibu
menteri," kata Hesti Haris.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Sri Argunaini
menyampaikan, tujuan terselenggaranya acara ini yaitu memperingati kembali hari
kelahiran dewan kerajinan nasional, menjadi ajang silaturahmi antara pengurus
dekranas provinsi dengan kabupaten kota se-Provinsi Jambi dan menjadi wadah
untuk menampilkan kriya dan wastra terbaik di Provinsi Jambi. (mas)