- Pernikahan Putri Gubernur Jambi diwarnai Prosesi Adat Kato Bajawab
- Mengatasi Tantangan Pensiun: Pj Walikota Jambi Beri Pembekalan Awal kepada ASN
- Bupati Tanjabbar Pimpin Apel Gabungan dan Silaturahmi ASN dan Non ASN Pasca Cuti Idul Fitri 1445 H
- Bupati Tanjab Barat, H. Anwar Sadat Tinjau TPU Desa Sialang
- Bupati Tanjabbar Berikan Sepeda Baru dan Kursi Roda untuk Pedagang Kecil dan Penyandang Disabilitas
- Pj Walikota Jambi Sidak ASN Usai Libur Lebaran
- Dua Kelompok Pemuda Tawuran Bawa Clurit dan Lempar Petasan di Belakang Rumdis Gubernur Jambi
- Timnas Indonesia U-23 Kalah Melawan Qatar di Doha
- Hari Pertama Masuk Kerja, Gubernur Al Haris Gelar Halal Bihalal dengan Ratusan Pegawai Pemprov Jambi
- Sri Purwaningsih, Menyampaikan Pesan Persatuan dan Kebajikan dalam Hari Raya Idul Fitri
Mei, Inflasi Provinsi Jambi 0,37 Persen
Keterangan Gambar : Mei, Inflasi Kota Jambi 0,39 Persen dan Muaro Bungo 021 Persen
Mediajambi.com – Pada Mei 2021, Kota Jambi mengalami inflasi sebesar 0,39 persen dan Kota Muara Bungo inflasi sebesar 0,21 persen.Bila digabungkan makan inflasi Provnsi Jambi 0,37 persen. Laju inflasi tahun kalender Kota Jambi sebesar 0,58 persen dan Kota Muara Bungo sebesar 0,33 persen. Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Jambi sebesar 106,85 dan Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Muara Bungo tercatat sebesar 106,29.
Kepala BPS Provinsi Jambi Wahyudin mengatakan laju inflasi tahun kalender dan “year on year” Kota Jambi pada bulan ini masing-masing sebesar 0,58 persen dan 3,14 persen. Sedangkan laju inflasi tahun kalender dan “year on year” Kota Muara Bungo bulan ini masing-masing sebesar 0,33 persen dan 1,91 persen.
Dikatakannya, inflasi di Kota Jambi terjadi karena adanya kenaikan indeks harga pada 5 (lima) kelompok pengeluaran yaitu kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau sebesar 1,02 persen; kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga sebesar 0,12 persen; kelompok Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga sebesar 0,57 persen; kelompok Transportasi sebesar 0,02 persen; serta kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya sebesar 0,53 persen. “Dalam pembentukan inflasi Kota Jambi sebesar 0,39 persen, andil terbesar berasal dari kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,2565 persen,” ucapnya.
Baca Lainnya :
- Walikota Fasha Donorkan Darah di HUT POMDA Jambi0
- Pemkot Jambi Sukses Gelar Gowes Bertema Kuliner, Ekonomi Pelaku UMKM Pun Ikut Terdongkrak0
- Bupati Muaro Jambi Dampingi Pj Gubernur Jambi Tinjau PSU Gubernur Jambi Tahun 20200
- Dua Orang Tenggelam Terjatuh dari Pompong0
- Memenangkan Kompetisi dengan Top Innovation Choice dan Pertama di Indonesia 0
Inflasi di Kota Muara Bungo terjadi karena adanya kenaikan indeks harga pada 6 (enam) kelompok pengeluaran, yaitu kelompok Pakaian dan Alas Kaki sebesar 0,66 persen; kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga sebesar 0,27 persen; kelompok Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga sebesar 0,58 persen; kelompok Transportasi sebesar 0,62 persen; kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan sebesar 0,11 persen; serta kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya sebesar 1,86 persen.
Selanjutnya, komoditas utama yang memberikan andil terhadap terjadinya inflasi Kota Jambi Bulan Mei 2021 antara lain: ikan nila, daging ayam ras, udang basah, cumi-cumi, ikan dencis, emas perhiasan, ikan gabus, minyak goreng, tomat, dan daging sapi. Sementara itu komoditas utama yang memberikan andil terhadap terjadinya inflasi Kota Muara Bungo adalah ikan nila, emas perhiasan, bawang merah, daging ayam ras, jengkol, minyak goreng, angkutan antar kota, petai, baju muslim wanita, dan kentang.
Perbandingan inflasi antar kota IHK se-Sumatera menunjukkan bahwa dari 24 kota se-Sumatera yang menghitung IHK, sebanyak 20 kota mengalami inflasi, sedangkan 4 kota lainnya mengalami deflasi. Pada Mei 2021, inflasi tertinggi se-Sumatera terjadi di Kota Meulaboh sebesar 0,79 persen, dan deflasi tertinggi terjadi di Kota Sibolga sebesar 0,30 persen. “Sementara itu Kota Jambi dan Kota Muara Bungo mengalami inflasi, masing-masing sebesar 0,39 persen dan 0,21 persen,” tutupnya.(mas)