- Pemkab Tanjab Barat Menggelar Apel Gabungan Perangkat Daerah Dirangkaikan dengan Halal Bihalal Seluruh Pegawai
- Bupati H. Anwar Sadat Menghadiri Rapat Paripurna Ketiga, Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Terhadap LKPJ 2024
- Bupati Tanjung Jabung Barat Memimpin Langsung Rakor Instruksi Presiden RI Terkait Pembentukan Satgas PSN
- Bupati Tanjung Jabung Barat Mengikuti Kegiatan Road To Kajanglako XIII
- Bupati H Anwar Sadat Dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Cabang Tanjung Jabung Barat
- Bupati Tanjung Jabung Barat Menyambut Optimis Peresmian Akatara Gas Processing Facility Milik Jadestone Energy
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Menghadiri Musrenbang- RKPD tahun 2026
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Pantau Kegiatan Pembersihan Drainase Di Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman
- Bupati Tanjung Jabung Barat Membuka Pembinaan Tahap Pertama Qori-Qoriah
- Pemkab Tanjung Jabung Barat Pacu Pembangunan Infrastruktur Jalan Di Kecamatan Seberang Kota
Kenaikan Harga Beras dan Cabai, Edi Purwanto: Kita Minta Pemprov Kendalikan Harga

Keterangan Gambar : Kenaikan Harga Beras dan Cabai, Edi Purwanto: Kita Minta Pemprov Kendalikan Harga
Mediajambi.com- Kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok yang
terjadi diberbagai wilayah khususnya di Provinsi Jambi menjadi keluhan
masyarakat. Terhadap hal ini, Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto meminta
kepada tim Pemerintah Provinsi Jambi untuk melakukan pengendalian harga.
Edi Purwanto menyebut bahwa pemerintah daerah harus
mengidentifikasi penyebab kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok yang terjadi
di tengah masyarakat. Disisi lain, upaya pengendalian juga harus dilakukan
sehingga tidak terjadi lonjakan harga yang signifikan.
"Kita minta pemerintah daerah untuk melakukan
pengendalian harga dan juga mengidentifikasi penyebab kenaikan ini. Kita
melihat hampir semua ini naik, mulai dari beras, kemudian ada cabai juga, kita
minta pemerintah upayakan pengendalian,"sebutnya.
Sementara itu, pemenuhan pasokan juga diminta oleh Edi
Purwanto untuk dipastikan aman sehingga tidak terjadi kelangkaan yang nantinya
berimbas pada kenaikan harga. Tidak hanya itu, pendistribusian semua bahan
pokok, juga harus di pastikan tidak terkendala.
"Pastikan juga stok dan pendistribusian, karena ini
juga berdampak pada kenaikan,"sebutnya.
Disisi lain, Edi Purwanto juga meminta agar pemerintah
Provinsi Jambi untuk melakukan identifikasi tiap-tiap daerah sebagai lumbung
kebutuhan pokok masyarakat, seperti halnya beras dan cabai. Sehingga dengan
demikian, disebutkan oleh Edi Purwanto ada backup ketahanan pangan di daerah
sendiri.
"Jadi pasokan kita tetap terkendali dan harapan kita
harga juga terkendali, karena kita tidak bergantung lagi dengan pasokan dari
luar. Sudah lama saya sampaikan bahwa bagaimana pemerintah bisa
mengidentifikasi tiap-tiap daerah dengan lumbungnya ketahanan pangannya
masing-masing,"pungkasnya.
Saat ini, untuk harga cabai merah di pasar tradisional di
jual dengan harga berkisar Rp70 ribu hingga Rp80 ribu perkilo gram. Kondisi
harga ini sudah terjadi sekira dua pekan dan tidak mengalami penurunan. Kondisi
ini juga disebabkan dengan keadaan beberapa wilayah yang mengalami banjir.(*)