- Cerita Srikandi Perubahan, Dari Lapas kini Buka Lapangan Kerja
- Inflasi Provinsi Jambi 0,32 pada Maret 2025, Andil Terbesar Disumbang Tarif Listrik
- Pemkab Tanjab Barat Menggelar Apel Gabungan Perangkat Daerah Dirangkaikan dengan Halal Bihalal Seluruh Pegawai
- Bupati H. Anwar Sadat Menghadiri Rapat Paripurna Ketiga, Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Terhadap LKPJ 2024
- Bupati Tanjung Jabung Barat Memimpin Langsung Rakor Instruksi Presiden RI Terkait Pembentukan Satgas PSN
- Bupati Tanjung Jabung Barat Mengikuti Kegiatan Road To Kajanglako XIII
- Bupati H Anwar Sadat Dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Cabang Tanjung Jabung Barat
- Bupati Tanjung Jabung Barat Menyambut Optimis Peresmian Akatara Gas Processing Facility Milik Jadestone Energy
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Menghadiri Musrenbang- RKPD tahun 2026
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Pantau Kegiatan Pembersihan Drainase Di Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman
Pinto khawatirkan Keselamatan Keris Siginjai

Keterangan Gambar : Pinto khawatirkan Keselamatan Keris Siginjai/f-yen
Mediajambi.com- Kebakaran melanda Museum Nasional, Jakarta
Pusat dilanda kebakaran. Gedung A yang menjadi salah satu tempat penyimpanan
koleksi pun terbakar.
Adapun hingga saat ini Museum nasional telah menyimpan
190.000an benda-benda bernilai sejarah yang terdiri dari 7 jenis koleksi yakni
Prasejarah, Arkeologi masa Klasik atau Hindu - Budha; Numismatik dan Heraldik;
Keramik; Etnografi, Geografi dan Sejarah.
Adanya kebakaran yang terjadi membuat khawatir waka DPRD
Provinsi Jambi Pinto Jayanegara, karena ada salah satu koleksi yang berasal
dari Provinsi Jambi yaitu Keris Siginjai.
Ia mengatakan bahwa saat ini Keris Siginjai berada di museum
nasional dan menjadi khawatir keris tersebut ikut terbakar.
"Beberapa waktu yang lalu saya mengunjungi museum
nasional melihat keris siginjai yang berasal dari jambi, dan ketika ada kabar
kebakaran kita tentu khawatir keris siginjai kita apakah juga ikut terbakar
oleh karena itu saya minta dinas terkait untuk konfirmasi keMuseum nasional
terkait kondisi saat ini dan keris siginjai.".(*)