- Pemkab Tanjab Barat Menggelar Apel Gabungan Perangkat Daerah Dirangkaikan dengan Halal Bihalal Seluruh Pegawai
- Bupati H. Anwar Sadat Menghadiri Rapat Paripurna Ketiga, Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Terhadap LKPJ 2024
- Bupati Tanjung Jabung Barat Memimpin Langsung Rakor Instruksi Presiden RI Terkait Pembentukan Satgas PSN
- Bupati Tanjung Jabung Barat Mengikuti Kegiatan Road To Kajanglako XIII
- Bupati H Anwar Sadat Dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Cabang Tanjung Jabung Barat
- Bupati Tanjung Jabung Barat Menyambut Optimis Peresmian Akatara Gas Processing Facility Milik Jadestone Energy
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Menghadiri Musrenbang- RKPD tahun 2026
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Pantau Kegiatan Pembersihan Drainase Di Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman
- Bupati Tanjung Jabung Barat Membuka Pembinaan Tahap Pertama Qori-Qoriah
- Pemkab Tanjung Jabung Barat Pacu Pembangunan Infrastruktur Jalan Di Kecamatan Seberang Kota
Soal Temuan Bawaslu di Masa Coklit, Begini Tanggapan KPU Jambi

Keterangan Gambar : Soal Temuan Bawaslu di Masa Coklit, Begini Tanggapan KPU Jambi
Mediajambi.com- Badan
Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah mengidentifikasi berbagai permasalahan dalam
proses pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pilkada 2024 di
Provinsi Jambi.
Temuan tersebut mencakup potensi keberadaan ribuan pemilih
TMS (Tidak Memenuhi Syarat) dalam daftar pemilih, kecurangan dalam proses
Coklit, serta kehadiran petugas yang terafiliasi dengan partai politik atau tim
pemenangan.
Fahrul Rozi, Komisioner KPU Provinsi Jambi, memberikan
apresiasi atas upaya Bawaslu dalam mengawasi proses Coklit.
Kisah menarik tentang bagaimana memulihkan energi seorang
pria setelah berumur 40 tahun
Pria yang akrab disapa Paul ini juga menegaskan pentingnya
kerjasama antar-lembaga untuk memastikan data pemilih yang akurat dan
transparan.
"Kami mengapresiasi pengawasan yang dilakukan Bawaslu
dalam proses Coklit Pilkada. Kolaborasi dengan stakeholder lain sangat
diperlukan untuk memastikan integritas dan kualitas data pemilih," ujar
Fachrul Rozi.
Menanggapi saran perbaikan yang mungkin disampaikan Bawaslu,
Fahrul Rozi menjelaskan bahwa KPU Provinsi Jambi siap untuk menindaklanjuti
setiap rekomendasi yang diberikan.
"Hingga saat ini, kami belum menerima rekomendasi
konkret untuk perbaikan di tingkat Provinsi. Kami akan memastikan bahwa setiap
masukan akan ditindaklanjuti dengan serius demi memperbaiki proses Coklit yang
sedang berlangsung," tambahnya.
Untuk diketahui, beberapa temuan Bawaslu diantaranya
persoalan adanya potensi ribuan pemilih TMS masuk dalam daftar pemilih,
perjokian Coklit hingga petugas yang terafiliasi dengan partai politik maupun
tim pemenangan.
Kemudian ada juga persoalan ketaatan prosedur coklit yang
dilakukan pantarlih ketika menemui calon pemilih.(*)