- Gubernur Al Haris Beri Penjelasan Atas Capaian Pembangunan Pemprov Kepada Dewan
- Musrenbang RKPD 2025, Gubernur Al Haris: Pemprov Jambi Berhasil Menjaga Kestabilan
- Wagub Sani Harap GP Ansor Perkuat Sinergi Bersama Pemerintah Daerah
- Wagub Sani Apresiasi Peran TP PKK Beri Pelayanan Kepada Masyarakat
- Seremoni pelepasan jemaah Haji Indonesia dibatasi Cukup 30 Menit
- Gubernur Al Haris Kukuhkan Gugus Tugas Bisnis dan HAM Provinsi Jambi
- Gubernur Al Haris: Pemprov Jambi dan Kabupaten/Kota Butuh Pembinaan KPK
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, H Hairan, Menghadiri Acara Halal Bihalal Santri Lirboyo
- Bupati Resmikan TPU Berkah Kecamatan Tungkal Ilir
- Bupati ikuti Rapat Paripurna ke Tiga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat
Fachrori: Pemprov Proses Permohonan Ponpes As ad
Mediajambi.com - Gubernur Jambi, H.Fachrori Umar mengemukakan, Pemerintah Provinsi Jambi akan segera menindaklanjuti permohonan dari Pondok Pesantren (Ponpes) As'ad Olak Kemang Jambi terkait masuknya para santriwan dan santriwati beserta para guru untuk tahun ajaran baru pada awal Juli 2020. Hal tersebut dikemukakan Fachrori usai menerima laporan dari Penjabat Sekretaris Daerah (Pj.Sekda) Provinsi Jambi, H.Sudirman,SH.,MH., tentang permohonan dari Ponpes As'ad Olak Kemang Jambi untuk tahun ajaran baru, bertempat di Rumah Dinas Wakil Gubernur Jambi, Telanaipura, Jum'at (19/06).
Pj.Sekda Provinsi Jambi menghadap langsung Bapak Gubernur Jambi dengan didampingi oleh Perwakilan Kemenag Provinsi Jambi, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jambi, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dan Plt. Kepala Biro Kesramas Setda Provinsi Jambi.
"Alhamdulillah, tadi saya telah menerima laporan dari Pj.Sekda Provinsi Jambi tentang permohonan dari Ponpes As'ad Olak Kemang untuk memulai kembali aktivitas didalam pondok. Kami tentu akan menindaklanjuti permohonan ini sesuai dengan tahapan tahapan yang sudah seharusnya," ujar Fachrori.
Baca Lainnya :
- Provinsi Jambi Petakan Sebaran COVID 19, Persiapan New Normal0
- Fachrori Tinjau Persiapan Normal Baru di SMKN 2 Kota Jambi0
- Tinjau Stok Sembako Bulog, Fachrori Pastikan Bantuan JPS Siap Didistribusikan0
- Gubernur Jambi Berikan 100 Paket Sembako kepada Supir Angkutan AKDP0
- Rahima Tekankan Ketahanan Keluarga Cegah Penyebaran COVID 190
"Mengingat saat ini kita sudah mulai memasuki new normal, seperti yang telah diterapkan oleh Pemerintah Pusat, tentu semua aktivitas di pondok harus sesuai dengan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan," tambah Fachrori.
Fachrori sangat mengapresiasi Ponpes As'ad Olak Kemang yang telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jambi, sebelum memulai aktivitas di pondok. Hal ini juga merupakan salah satu upaya bersama dalam mencegah dan menekan penyebaran covid-19 di Provinsi Jambi. "Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Ponpes As'ad yang telah membantu Pemerintah Provinsi Jambi dalam menekan penyebaran covid-19 di Provinsi Jambi dengan melakukan koordinasi terlebih dahulu sebelum melakukan segala aktivitas di pondok," kata Fachrori.
Lebih lanjut, Sudirman menjelaskan, pertemuan dengan Bapak Gubernur Jambi tadi untuk melaporkan dan mendiskusikan terkait ada lebih kurang 1.000 orang santriwan dan santriwati beserta para guru yang akan kembali masuk ke Ponpes As'ad Olak Kemang Jambi. Hal ini sesuai dengan permohonan mereka kepada Pemerintah Provinsi Jambi dan nantinya akan segera ditindaklanjuti sesuai tahapan tahapannya.
"Tahapan pertama nantinya adalah kita dari Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Jambi akan langsung mengecek lokasi Ponpes As'ad, karena semuanya harus sesuai dengan standar aman covid-19 yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. Kita akan melihat langsung kondisinya seperti apa dan meninjau asramanya, apakah sudah sesuai dengan protokol kesehatan," jelas Sudirman.
"Kita juga akan melakukan penyemprotan disinfektan ke lokasi ponpes, karena ini untuk menjaga jaga dan sesuai dengan protokol kesehatan. Para santriwan dan santriwati beserta para guru juga akan di rapid test sebelum masuk ke lingkungan pondok, perkiraan akhir Juni akan kita lakukan," lanjut Sudirman.
Sudirman menuturkan, aktivitas Ponpes As'ad sendiri dijadwalkan akan mulai pada awal Juli 2020, selama aktivitas didalam pondok juga harus sesuai dengan protokol kesehatan, baik itu menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak aman, semuanya harus standar aman covid-19. (mas)