- Pemkab Tanjab Barat Menggelar Apel Gabungan Perangkat Daerah Dirangkaikan dengan Halal Bihalal Seluruh Pegawai
- Bupati H. Anwar Sadat Menghadiri Rapat Paripurna Ketiga, Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Terhadap LKPJ 2024
- Bupati Tanjung Jabung Barat Memimpin Langsung Rakor Instruksi Presiden RI Terkait Pembentukan Satgas PSN
- Bupati Tanjung Jabung Barat Mengikuti Kegiatan Road To Kajanglako XIII
- Bupati H Anwar Sadat Dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Cabang Tanjung Jabung Barat
- Bupati Tanjung Jabung Barat Menyambut Optimis Peresmian Akatara Gas Processing Facility Milik Jadestone Energy
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Menghadiri Musrenbang- RKPD tahun 2026
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Pantau Kegiatan Pembersihan Drainase Di Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman
- Bupati Tanjung Jabung Barat Membuka Pembinaan Tahap Pertama Qori-Qoriah
- Pemkab Tanjung Jabung Barat Pacu Pembangunan Infrastruktur Jalan Di Kecamatan Seberang Kota
Kesal Jalan Rusak Warga Lanjutkan Blokir Jalan Menuju Pelabuhan Talang Duku

Keterangan Gambar : Kesal Jalan Rusak Warga Lanjutkan Blokir Jalan Menuju Pelabuhan Talang Duku
Mediajambi.com - Aksi pemblokiran jalan akses menuju Pelabuhan Talang Duku masih terus dilakukan
warga Desa Talang Duku Kecamatan Taman Rajo Kabupaten Muaro hingga Rabu (14/9/2022).
Pemblokiran jalan ini sudah dilakukan oleh warga setempat sejak Senin lalu. Pemblokiran jalan akan terus dilakukan hingga perusahaan yng beroperasi di desa itu memenuhi tuntutan mereka untuk memperbaiki jalan yang rusak karena setiap hari dilewati truk batubara.
- Sejumlah Kendaraan Plat Merah Ngantre di SPBU 0
- Inflasi Kota Jambi Tertinggi Kedua di Indonesia, Maulana Berkoordinasi dengan BPKP0
- Asosiasi Bimbingan Konseling Indonesia Jambi Sosialisasikan Hasil Konvensi ABKIN0
- Tidur di Kolong Mobil, Kernet Batu Bara Tewas Terlindas di Stockpile PT EWF, Desa Niaso, Muaro Jambi0
- OJK Fokus Penguatan Pengawasan dan Penyelesaian Kasus di IKNB0
Warga memasang tenda di tengah untuk menghalangi masuknya truk, dan membentangkan spanduk bertuliskan jalan di blokade. Mereka bergantian berjaga-jaga di tengah jalan agar tidak dilalui kendaraan besar. "Kami tidak izinkan truk truk besar untuk masuk, namun mobil kecil atau motor tidak dilarang," kata Surya warga Talang Duku. Warga katanya sudah kesal melihat lalulalang trus truk tersebut yang merusak jalan dan mengancam keselamatan mereka sebagai pengguna jalan. "Kami menuntut perusahaan untuk segera memperbaiki jalan jalan yang rusak ini sesegera mungkin. Jangan hanya janji janji saja," tegasnya.
Informasi dilapangan Pemkab Muarojambi dan Polres Muarojambi sudah melakukan pendekatan kepada warga agar membuka pemblokiran tersebut dan berjanji akan menyelesaikan persoalan tersebut dengan pihak perusahaan. Namun warga bersikukuh tetap melanjutkan pemblokiran. (Lin)