- Peralihan Pengaturan dan Pengawasan Derivatif Keuangan dengan Aset yang Mendasari Berupa Efek dari Bappebti ke OJK
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H Abdurrahman Sayoeti
- Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus
- Doa Bersama di Masjid At-Taqwa Warnai Peringatan HUT ke - 80 TNI di Korem 042/Gapu
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Wawako Diza Tekankan Pentingnya Peran Baznas : Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Penguatan Kesejahteraan Masyarakat
- Komitmen Turunkan Angka Pengangguran Terbuka, Walikota Jambi Sambangi Ditjen Binalavotas Kemnaker
- Sebanyak 15 Petarung Jambi Siap Berlaga di PON Kudus Jawa Tengah
- 80 Atlit Jambi dari 8 Cabor Siap Persembahan Medali di PON Kudus Jawa Tengah
- Gubernur Al Haris Terima Kunker Panja Migas Komisi XII DPR RI
Komitmen Perangi Narkoba, Gubernur dan Seluruh Pejabat Pemprov Jambi Lakukan Test Urine

Keterangan Gambar : Komitmen Perangi Narkoba, Gubernur dan Seluruh Pejabat Pemprov Jambi Lakukan Test Urine
Mediajambi.com - Gubernur Jambi H Al Haris, menegaskan
kembali komitmen untuk memerangi narkoba dengan melakukan tes urine yang
dimulai dari Gubernur sendiri dan diikuti oleh seluruh pejabat eselon dilingkup
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi.
Tes urine dilakukan BNN Provinsi Jambi di Ruang Pola Kantor
Gubernur usai Upacara/Apel Peningkatan Nasionalisme dan Kedisiplinan Aparatur
Sipil Negara serta Menuju Jambi Bersinar (Bersih dari Narkoba), Rabu
(17/07/2024), bertempat di Lapangan Kantor Gubernur Jambi.
Dalam sambutan dan arahannya saat apel Gubernur Al Haris
menyatakan bahwa untuk meningkatnya kualitas Sumber Daya Manusia yang terdidik,
sehat, berbudaya, agamis, dan berkesetaraan gender, menjadi salah satu tujuan
pembangunan daerah Provinsi Jambi, melalui misi ketiga yakni Memantapkan
Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Sehingga dalam pembangunan daerah, sumber
daya manusia yang unggul, yang berkualitas tinggi merupakan kebutuhan dan
keharusan.
“Bagaimana bisa SDM kita unggul, jika menjadi korban
narkoba. Oleh karena itu, peranan semua pihak amat penting dan dibutuhkan dalam
upaya penanggulangan penyalahgunaan narkoba, mulai dari pemerintah pusat,
pemerintah daerah, instansi terkait hingga masyarakat dari berbagai lapisan.
Keterlibatan semua pihak diharapkan dapat membentuk daya tangkal yang kuat
terhadap ancaman narkoba,” tegas Gubernur Al Haris.
Gubernur berharap apel ini akan menjadi momentum untuk
mengevaluasi diri dan melihat dan terus berkinerja, bersinergi bersama-sama
untuk membangun Indonesia tercinta. “Indonesia Emas 2045 tidak mungkin bisa
dicapai tanpa semangat, sinegritas, dan kinerja dari kita semua dan itu akan
dimulai dari disiplin kita dalam melayani masyarakat, konsistensi kita,
komitmen kita dalam melayani masyarakat,” ujar Gubernur Al Haris.
“Indonesia tidak akan bisa mencapai Indonesia Emas tanpa SDM
yang handal yang bersih dari narkoba kemudian juga tentunya bisa membangun.
Kita berharap kita ini bekerja dengan hasil maksimal maka didalamnya ada rasa
persatuan, rasa disiplin dan tentu yang paling utama adalah kita harus mampu
menjauhkan diri kita, keluarga kita, lingkungan kita dari yang namanya
narkoba,” lanjut Gubernur Al Haris.
Menurut Gubernur orang nomor satu di Provinsi Jambi tersebut
narkoba adalah bahaya laten yang tidak pernah disangka-sangka. “Kadang kala
ternyata dilingkungan kita sudah banyak anak-anak yang terkena narkoba. Oleh
karena itu setiap waktu kita harus mawas sendiri. Kita harus melihat
situasi-situasi yang berkembang, jangan sampai kita lengah dan diantara
keluarga kita ada yang terkena narkoba, karena begitu sudah terkena sulit untuk
menghilangkannya, maka itu perlu semua agar kita bisa menjauhi narkoba untuk
hidup bersih dan bisa bangun Indonesia khususnya Provinsi Jambi,” ucap Gubernur
Al Haris.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Al Haris juga memberikan
apresiasi kepada BNN dan juga Polda Jambi semakin hari semakin baik dalam
penanganan narkoba. “Hari ini Provinsi Jambi tidak termasuk 4 besar tapi
Provinsi Jambi sudah turun angkanya tetapi kita tidak boleh lengah sebab
narkoba bisa masuk, narkoba bisa masuk ke sekolah-sekolah dan sebagainya dan
ini perlu kita cermati bersama-sama. Itu tidak bisa hanya BNN, tidak hanya Polda
saja, kita ikut menjaga, ikut menolak yang namanya narkoba,” pungkas Gubernur
Al Haris. (mas)