- Peralihan Pengaturan dan Pengawasan Derivatif Keuangan dengan Aset yang Mendasari Berupa Efek dari Bappebti ke OJK
- Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H Abdurrahman Sayoeti
- Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus
- Doa Bersama di Masjid At-Taqwa Warnai Peringatan HUT ke - 80 TNI di Korem 042/Gapu
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Wawako Diza Tekankan Pentingnya Peran Baznas : Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Penguatan Kesejahteraan Masyarakat
- Komitmen Turunkan Angka Pengangguran Terbuka, Walikota Jambi Sambangi Ditjen Binalavotas Kemnaker
- Sebanyak 15 Petarung Jambi Siap Berlaga di PON Kudus Jawa Tengah
- 80 Atlit Jambi dari 8 Cabor Siap Persembahan Medali di PON Kudus Jawa Tengah
- Gubernur Al Haris Terima Kunker Panja Migas Komisi XII DPR RI
Pemkot Jambi Beri Waktu Seminggu kepada Provider Telekomunikasi untuk Merapikan Jaringan

Keterangan Gambar : Pemkot Jambi Beri Waktu Seminggu kepada Provider Telekomunikasi untuk Merapikan Jaringan
Mediajambi.com- Pemerintah Kota Jambi memberikan tenggat
waktu selama seminggu kepada sejumlah provider telekomunikasi untuk merapikan
jaringan mereka yang dinilai mengganggu estetika kota.
Walikota Jambi, Syarif Fasha, mengumpulkan para pemilik
provider dalam rangka pembinaan dan penertiban usaha jaringan telekomunikasi di
kota tersebut.
Fasha mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi
jaringan telekomunikasi yang semrawut dan mengganggu pemandangan kota.
Dia menyatakan bahwa beberapa tiang dan kabel menghalangi
lalu lintas armada Damkar (Dinas Pemadam Kebakaran), serta merusak estetika
kota dan pemukiman penduduk.
Pemasangan jaringan tanpa izin, baik dari Lurah maupun RT
setempat, telah menjadi masalah yang serius.
Walaupun beberapa provider memiliki izin, mereka seringkali
melewati beberapa tahapan yang tidak dilalui atau dilakukan. Hal ini
menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga dan pengguna jalan.
Dalam rapat tersebut, Syarif Fasha mengingatkan para pemilik
provider tentang pentingnya berkoordinasi dengan pemerintah setempat. Ia juga
menyoroti kabel-kabel jaringan lama yang tidak berfungsi dan dibiarkan begitu
saja.
Fasha memerintahkan pembentukan Satgas Gabungan penertiban
jaringan provider yang semrawut dan memberikan waktu satu minggu kepada mereka
untuk merapikan jaringan mereka.
Pemerintah setempat berharap tindakan ini akan membantu
memperbaiki kondisi kota dan memberikan rasa nyaman bagi warga serta pengunjung
kota Jambi. (Yen)