- Gubernur Al Haris Ajak Bupati/Wali Kota Bangun Daerah dengan Semangat Kebersamaan dan Inovasi
- Sah! Pemerintah Legalkan 45.000 Sumur Minyak Rakyat, BUMD-UMKM Resmi Jadi Pengelola
- Halo SMA Titian Teras: Mana Suaramu LAGI! Rekonstruksi Sekolah Unggul Jambi Menuju Kelas Dunia Modern di Era Global - Digital
- Kinerja Intermediasi Perbankan Yang Solid Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
- Peningkatan Akses Keuangan Daerah Untuk Perkuat Program Prioritas Pemerintah, OJK, Kemendagri, dan Kemenko Perekonomian Gelar Rakornas TPAKD 2025
- Bupati Dampingi Anggota DPR RI Komisi V Reses di Tanjab Barat
- Bupati Hadiri Rapat Paripurna Istimewa PAW DPRD Tanjab Barat
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Bupati Tanjung Jabung Barat H Anwar Sadat : Kemajuan Daerah Harus Dibangun Bersama Seluruh Elemen Masyarakat
- Bupati Anwar Sadat Perkuat Sinergi dengan Ditjen Pemasyarakatan Jambi
Pencanangan Program Literasi dan Inklusi Pasar Modal kepada 1.000 ASN Kota Jambi

Keterangan Gambar : Pencanangan Program Literasi dan Inklusi Pasar Modal kepada 1.000 ASN Kota Jambi/f-yen
Mediajambi.com – PT Bursa Efek Indonesia (BEI), bersama
dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), PT Kustodian Sentral Efek
Indonesia (KSEI), didukung Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Jambi, bekerja sama
dengan Pemerintah Kota Jambi (Pemkot Jambi), PT Phintraco Sekuritas, PT FAC
Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, dan PT Korea Investment and Sekuritas
Indonesia melakukan Seremoni Penandatanganan Pencanangan 1.000 Aparatur Sipil
Negara (ASN) Kota Jambi Investor Saham dan Peresmian Galeri Investasi Syariah
BEI STAI Ma’arif Jambi pada hari Rabu (30/08).
Bertempat di aula griya mayang, rumah Dinas Wali Kota Jambi,
Kota Jambi seremoni penandatanganan Program literasi dan edukasi pasar modal
bertajuk Sadar Investasi dan Gerakan Inklusi Kota Jambi (SIGINJAI) ini akan
dilaksanakan secara berkelanjutan oleh Kantor Perwakilan BEI Jambi hingga mencapai
minimal 1.000 ASN Kota Jambi yang berpartisipasi.
Walikota Jambi H. Syarif Fasha menyampaikan bahwa Pemkot
Jambi sangat mendukung kegiatan edukasi dan literasi kepada ASN Kota Jambi agar
para ASN dapat mengenal investasi di pasar modal dengan baik serta benar.
"Mudah-mudahan ini bermanfaat dan memberikan
peningkatan kesejahteraan bagi ASN dan bagi mahasiswa dan ini akan jadi pionir
bagi adik-adik mahasiswa yang lain untuk merangsang mereka mengedukasi mereka
sehingga mereka nanti tertarik untuk melaksanakan investasi di bidang pasar
modal nanti," katanya.
Direktur BEI Sunandar menyatakan “Pencanangan 1.000 ASN Kota
Jambi Investor Saham dan Peresmian Galeri Investasi Syariah BEI STAI Ma’arif
Jambi adalah bukti komitmen BEI dalam meningkatkan literasi serta inklusi pasar
modal di kalangan ASN Kota Jambi.
Sunandar menambahkan, jumlah investor dalam negeri di pasar
modal Indonesia tumbuh secara signifikan sepanjang tahun 2023. Sampai dengan 23
Agustus 2023, jumlah investor pasar modal adalah 11.538.536 Single Investor
Identification (SID) dan jumlah investor saham sebesar 4.935.215 SID. Per Juli
2023, Provinsi Jambi sendiri memiliki 109.067 investor pasar modal dan 47.794
investor saham.
Namun di sisi lain, masih terdapat masyarakat yang terjerat
investasi dan pinjaman ilegal. Sehingga pemahaman akan pengelolaan keuangan dan
investasi yang baik sekaligus benar perlu diberikan agar dapat merencanakan
kehidupan yang lebih baik adalah investasi di pasar modal.
Melalui program ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman
masyarakat di Kota Jambi khususnya ASN. Lebih lanjut Sunandar menyatakan
harapannya agar sinergi, serta kolaborasi antar pemangku kepentingan di seluruh
Indonesia dapat semakin meningkat dan seluruh pihak dapat semakin berperan
aktif dalam mengembangkan pasar modal Indonesia.
Program pencanangan ini juga sejalan dengan kampanye “Aku
Investor Saham” yang bertujuan untuk mendorong peningkatan jumlah investor,
sehingga semakin banyak masyarakat bisa menikmati potensi pertumbuhan pasar
modal Indonesia. Diharapkan ke depannya sinergi serta kolaborasi antar
stakeholders dapat semakin meningkat dan seluruh pihak dapat berperan secara
aktif mengembangkan pasar modal Indonesia.
Terlebih lagi, pemahaman dan sosialisasi terkait keuangan
serta investasi yang legal di pasar modal dapat ditingkatkan, serta memperluas
cakupan penyebaran informasi pasar modal kepada masyarakat umum khususnya
kepada ASN di Kota Jambi. (Yen)