- Pemkab Tanjab Barat Menggelar Apel Gabungan Perangkat Daerah Dirangkaikan dengan Halal Bihalal Seluruh Pegawai
- Bupati H. Anwar Sadat Menghadiri Rapat Paripurna Ketiga, Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Terhadap LKPJ 2024
- Bupati Tanjung Jabung Barat Memimpin Langsung Rakor Instruksi Presiden RI Terkait Pembentukan Satgas PSN
- Bupati Tanjung Jabung Barat Mengikuti Kegiatan Road To Kajanglako XIII
- Bupati H Anwar Sadat Dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Cabang Tanjung Jabung Barat
- Bupati Tanjung Jabung Barat Menyambut Optimis Peresmian Akatara Gas Processing Facility Milik Jadestone Energy
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Menghadiri Musrenbang- RKPD tahun 2026
- Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Pantau Kegiatan Pembersihan Drainase Di Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman
- Bupati Tanjung Jabung Barat Membuka Pembinaan Tahap Pertama Qori-Qoriah
- Pemkab Tanjung Jabung Barat Pacu Pembangunan Infrastruktur Jalan Di Kecamatan Seberang Kota
42 Hari Misteri Kematian Kekey, Polisi Gelar Pra Rekontruksi

Keterangan Gambar : 42 Hari Misteri Kematian Kekey, Polisi Gelar Pra Rekontruksi
Mediajambi.com - Pra rekonstruksi kasus Kekey (4) bocah yang ditemukan tewas di septic tank digelar, Sabtu (3/9). Pra rekonstruksi digelar oleh tim gabungan dari Polda Jambi, Polresta Jambi dan Polsek Kota Baru.
Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudha menjelaskan bahwa pra rekonstruksi ini digelar agar memudahkan tim dalam proses penyelidikan hingga menemukan tersangka.
"Kami tidak berhenti sampai pra rekonstruksi, kami akan terus bekerja agar bisa mengungkap perkara ini," ujarnya.
Sebanyak 21 adegan diperagakan dalam pra rekonstruksi yang digelar di TKP tersebut. Adegan-adegan ini diperankan oleh keluarga mendiang Kekey dan 10 orang saksi. "Saksi-saksi ini memang yang mengetahui bahwa korban bermain bersama anak tetangga bernama Azril," kata Andri.
- Keluarga Bocah Tewas dalam IPAL Khawatir Adanya Motif Dendam dan Predator Anak0
- Yamaha Jambi Gelar Hari Pelanggan Nasional 2022 di CFD Gubernuran 0
- Hari Pelanggan Nasional 2022, Sinsen Beri Apresiasi Pelanggan Setia Honda0
- Pemprov Jambi Terus Tingkatan Kualitas Pelayanan Kepegawaian0
- Pengurus SMSI, LBH SMSI dan MCM Provinsi Kalsel Resmi Dilantik 0
Dikatakan Andri, terdapat kendala dalam pengungkapan kasus ini. "Yang pasti ada kendala. Makanya rekan-rekan tidak ada hentinya melakukan evaluasi dan melaksanakan pra rekonstruksi," tuturnya.
Sementara itu, ibu mendiang Kekey, Nurlela mengaku khawatir karena pelaku pembunuh anaknya belum tertangkap. "Ini sudah 42 hari belum juga ada pelaku yang ditangkap. Khawatir kalau motifnya dendam, sedangkan anak kami masih ada 2 orang," ungkapnya. (*/Yen)