- Gubernur Al Haris Kukuhkan 278 Siswa Baru Angkatan XXXII SMAN Titian Teras H Abdurrahman Sayoeti
- Gubernur Al Haris: Lomba Cerdas Cermat Sarana Edukasi Pembentukan Karakter Generasi Penerus
- Doa Bersama di Masjid At-Taqwa Warnai Peringatan HUT ke - 80 TNI di Korem 042/Gapu
- Wabup Katamso Hadiri Peringatan PRB di Mojokerto
- Wawako Diza Tekankan Pentingnya Peran Baznas : Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Penguatan Kesejahteraan Masyarakat
- Komitmen Turunkan Angka Pengangguran Terbuka, Walikota Jambi Sambangi Ditjen Binalavotas Kemnaker
- Sebanyak 15 Petarung Jambi Siap Berlaga di PON Kudus Jawa Tengah
- 80 Atlit Jambi dari 8 Cabor Siap Persembahan Medali di PON Kudus Jawa Tengah
- Gubernur Al Haris Terima Kunker Panja Migas Komisi XII DPR RI
- Sekda Sudirman: ASN Jambi Siap Berprestasi dan Melayani
Bupati Tanjab Barat Melakukan Kunjungan ke Kementerian Perencanaan Pembangunan

Keterangan Gambar : Bupati Tanjab Barat Melakukan Kunjungan ke Kementerian Perencanaan Pembangunan
Mediajambi.com (Jakarta) - Bupati Tanjung Jabung (Tanjab) Barat H. Anwar Sadat, M.Ag melakukan kunjungan ke Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI, Rabu (22/2/2023).
Kunjungan dalam rangka audiensi terkait pembangunan Infrastruktur penghubung daerah perbatasan yang bersinergi dan berkelanjutan, antara Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat, bersama Tanjab Timur (Provinsi Jambi) dan Kabupaten Indragiri Hilir (Provinsi Riau).
Audiensi usulan pembangunan bersama antara dua Provinsi dan tiga Kabupaten yang digelar di ruang rapat Sumatera Lantai 7 Kantor Menara Bappenas. Diikuti oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Bappeda, Kadis PUPR dan Sekretaris Bappeda serta hadir melalui zoom meeting diantaranya Direktorat Sumber Daya Air, Direktorat pangan pertanian dan Direktorat Pembangunan Daerah.
Bupati Tanjab Barat, Anwar Sadat dalam paparan dan eksposnya menyampaikan bahwa dengan terealisasinya pembangunan konektifitas tersebut, dapat mengurangi permasalahan kemiskinan di Kabupaten Tanjab Barat mau pun di Tanjab Timur. Dikarenakan akan ada 19 desa yang terlintasi secara langsung dengan jumlah penduduk 28.169 jiwa, atau sekitar 36 persen penduduk kategori miskin Tanjab Barat tinggal di lintasan jalan tersebut.
"Kami sangat yakin apabila konektivitas ini terbangun maka permasalahan kemiskinan dapat ditekan, karena disamping arus barang, aktivitas ekonomi dapat berjalan dengan baik," ungkapnya.(neng/*)