- Jurnalis Mendominasi Juara Turnamen Domino HUT Jambi Ke-68
- KPU Kota Jambi Tetapkan Maulana-Diza Sebagai Pasangan Walikota Terpilih
- KPU Kota Jambi Gelar Rapat Pleno Terbuka, Penetapan Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
- Kapolda Jambi Memimpin Upacara Sertijab Dirreskrimum, Dirpamobvit dan Kapolresta
- Kapolda Jambi Silaturahmi bersama Danlanal Palembang
- Hadirkan Spirit DNA R-Series, AEROX ALPHA Beri Dobrakan Desain yang Agresif Ala Motor Super Sport
- Pj Walikota Sampaikan Ucapan Selamat Maulana-Diza Sebagai Walikota dan Wakil Walikota Jambi Hasil Pemilihan Serentak Tahun 2024
- Kapolda Jambi Rotasi dan Mutasi di Jajaran Kepolisian
- Kaleidoskop 2024: 1.042 Km Jalan Tol Trans Sumatera dan Inovasi Digital, Wujudkan Asta Cita
- Tak Ada Kejelasan Bisnis, Dewan Minta BUMD Siginjai Sakti Lebih Baik Dibubarkan
Harga Cabe Naik Gubernur Jambi Instruksikan Operasi Pasar Jelang Nataru
Keterangan Gambar : komoditi cabe merah naik jelang Natal dan Tahun Baru/f-mas
Mediajambi.com - Naiknya harga cabe merah di Pasar Tradisional Angso Duo Kita Jambi membuat Gubernur Jambi, H Al Haris gamang. Gubernur menginstruksikan Bulog dan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jambi mengadakan operasi pasar jelang Natal dan Tahun Baru 2023.
Kebijakan itu diambil gubernur pasca melakukan sidak harga komoditi pangan di Pasar Angso Duo, Jumat 23 Desember 2022.
"Alhamdulillah harga bahan kebutuhan pokok relatif stabil, hanya yang meng khawatir harga cabe merah keriting dan rawit hijau yang cenderung naik," ujarnya seraya mengatakan stok daging, beras dan telur aman.
Hari itu harga cabe merah yang biasanya hanya Rp 25 ribu perkilogram, kini naik menjadi Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu perkilogram.
- Pj Bupati Tebo Hadiri Rakor Mingguan Pengendalian Inflasi di Daerah0
- Stabilkan Harga Sembako Jelang Nataru, Pemkab Tebo Gelar Operasi Pasar0
- PetroChina Laksanakan Uji Coba CO2 Injection Huff &Puff di Jabung0
- Pengangguran Lulusan SMK di Jambi Bukan Lagi yang Tertinggi0
- Pasokan Berkurang Harga Cabe Merah di Kota Jambi Naik0
"Saya khawatir harga cabai ini, karena lumayan tinggi, dari harga biasa Rp 25 ribu, rata rata sekarang Rp 40 ribu. Tapi jika besok diintervensi, akan segera stabil lagi," harapnya.
Untuk itu, pihaknya akan lakukan intervensi dengan Bulog dan Bank Indonesia untuk melakukan operasi pasar secepatnya. "Kami akan segera intervensi dengan Bulog dan BI, akan ada operasi pasar secepatnya," kata dia.
Menjelang Nataru, harga-harga harus stabil. "Harga kebutuhan pokok harus terjangkau, barangnya ada dan berkualitas," tegasnya.(mas)