Mediajambi.com - Guna memastikan kesehatan dan kelaikan hewan kurban di Kota Jambi, sebanyak 40 petugas kesehatan hewan diterjunkan oleh Pemerintah Kota Jambi. Petugas tersebut merupakan Satuan Tugas (Satgas-red.) yang berasal dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi, dibantu mahasiswa jurusan Peternakan Universitas Jambi, khusus ditugaskan untuk memeriksa kesehatan 4.128 hewan kurban hari raya Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi yang terdata di Kota Jambi.

Senin siang (26/6/23), petugas kesehatan tersebut secara resmi dilepas oleh Wakil Wali Kota Jambi, H. Maulana, bertempat di Kandang Ternak Indra di Mayang Mangurai, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi.

• Warga Perumahan Pesona Kenali Asri Jambi, Tagih Janji Developer Perihal Fasilitas Umum0
• Maulana Harap Terus Dijaga, Komunikasi Sosial Bersama Kodim 0415/Jambi0
• Ada Poskesdes di Kota Jambi, Komisi IV DPRD Kota Jambi Bingung0
• Sumbang Medali Pertama, Kadafi: Terima Kasih Andini0
• Setelah Andini, Topan-Fadli Sumbang Perunggu untuk Kota Jambi0

"Mereka akan memeriksa sebanyak 4.128 hewan ternak yang sudah terdata, agar terhindar dan terbebas dari segala ancaman penyakit," kata Wakil Wali Kota Jambi Maulana.

Dikatakan Maulana program ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan kepastian kualitas, serta kesehatan dari daging kurban yang akan di distribusikan pada masyarakat.

“Kegiatan ini rutin kita laksanakan setiap tahunnya, sebagai bentuk tanggung jawab dan kehadiran Pemerintah Kota Jambi, untuk memastikan kesehatan dan kualitas hewan maupun daging kurban, terjamin” katanya.

40 petugas kesehatan hewan tersebut akan disebar ke 86 titik pedagang hewan kurban yang ada di Kota Jambi. Dirinya juga berharap, masyarakat yang hendak berkurban bisa membeli hewan kurban pada tempat yang terjamin kesehatannya.

"Penting bagia masyarakat yang akan berkurban untuk membeli hewan kurban yang telah diperiksakan kesehatannya oleh petugas kami, jangan mudah tergiur harga murah namun tidak terjamin kualitasnya, ini tentunya akan merugikan dan membahayakan kesehatan masyarakat. Saat penyembelihan nanti tim kita juga akan turun dan mengambil sampel,” tambahnya.

Ditambahkan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi, Evridal Asri, untuk kegiatan pendataan hewan kurban, telah dilakukan pihaknya sejak 20 hingga 22 Juni lalu, kemudian pemeriksaan kesehatan hewan kurban berlangsung pada 26 hingga 28 Juni mendatang. Pada tanggal 29 Juni hingga 1 Juli, pihaknya juga akan melaksanakan monitoring pemotongan hewan kurban di seluruh wilayah Kota Jambi.

Seperti tahun sebelumnya, Pemkot Jambi tetap akan melanjutkan tradisi berkurban bagi masyarakat. Hewan kurban Pemkot tersebut bersumber dari Wali Kota, Wawako, Sekda, Pejabat Pemkot, ASN serta TKK Kota Jambi.

"Jumlah hewan kurban tahun ini makin meningkat dari tahun sebelumnya. Tahun ini kita akan potong 234 ekor hewan kurban, lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya (2022-red) sebanyak 219 ekor. Hewan kurban tersebut terdiri dari 176 ekor sapi, 46 ekor kerbau dan 46 ekor kambing. Hewan kurban itu akan di sembelih di kantor Wali Kota usai salat Idul Adha, dan sisanya akan di distribusikan ke masyarakat, seperti masjid, langgar, ormas dan beberapa instansi pemerintah daerah maupun vertikal lainnya dalam wilayah Kota Jambi. Ribuan kupon juga akan segera dibagikan kepada masyarakat yang layak menerima," ujar Kadiskominfo Abu Bakar.(*)