- Wagub Sani: Pemuda Muhammadiyah Harus Peka Terhadap Perkembangan Zaman
- Wagub Sani Awali Halal Bihalal Pemprov Jambi di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh
- Gubernur Al Haris: Cinta Tanah Air Sebagian Dari Iman
- SMSI dan Kedubes Iran Sepakat Jalin Kerja Sama
- Bidhumas Polda Jambi Menggelar Pertemuan dan Silaturahmi
- Kabag Ren Polresta Jambi Hadiri Rapat Finalisasi Pembahasan Draft Perjanjian Kerjasama dan Renja
- Diduga Bacok Ridwan Hingga Tewas Yanto Diamankan Polisi
- Pertamina EP Jambi Field Raih Penghargaan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Wilayah Jambi
- Kilas Balik Kinerja Perdagangan Indonesia Maret 2024
- Jemaah Haji Indonesia 2024 Gunakan Seragam Batik Baru
Plt Kadisdik Kota Jambi: Animo Walimurid Tinggi Masukan Anak ke Madrasah
Mediajambi.com- Memasuki tahun ajaran baru, proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Kota Jambi telah selesai dilaksanaan pada tanggal 29 Juni sampai dengan 3 Juli 2020.
Plt Kadisdik Kota Jambi, Mukhlis mengatakan bahwa saat ini Sekolah Dasar (SD) di Kota Jambi kekurangan peserta didik. Hal ini dijelaskan Mukhlis akibat animo masyarakat lebih tinggi untuk memasukkan anak-anaknya ke sekolah berbasis agama seperti madrasah.
Kalo SD malah tahun ini kekeurangan anak murid. Jadi kelebihannya bisa kita salurkan ke SD negeri yang lain. Kalo SD yang lain sangat sedikit," ujar Mukhlis. Senin (6/7/2020).
Baca Lainnya :
- Pemkot Jambi Bagikan 25 Ribu Paket Sembako JPS Tahap IV0
- Lusa Pengurus PWI Pokja Kota Jambi Dilantik 0
- Ketua DPRD Apresiasi dan Siap Bersinergi dengan PWI Kota Jambi0
- Bunda Mursida Rayakan Anniversary Pernihakan ke 230
- Perbaikan Lampu dan Air Mancur Tugu Keris Siginjai Tidak Sampai Rp 100 juta0
"Nampaknya animo wali murid kita, orang tua anak-anak kita banyak ke sekolah-sekolah islam terpadu. Sekolah yang berbasis agama, madrasah dan lain-lain. Itu kecenderung untuk tahun ini," tambahnya.
Sedangkan terkait dengan proses pelaksanaan PPDB sendiri, Mukhlis mengaktakan bahwa semuanya berjalan lancar, baik secara online maupun offline. "Ndak ada. SMP juga ga ada kendala," ujarnya.(Yen)