- Gelar Donor Darah Bagi Karyawan, PT Pertamina EP Jambi Field Dorong Kepedulian Sosial
- Inflasi Bulanan Jambi Tetap Terkendali pada Periode HBKN Idul Fitri
- Insiden Tertabraknya Tiang Penyangga Jembatan Aurduri I Berbuntut Panjang
- Terima Sertifikat Indikasi Geografis, Komoditas Nanas Tangkit Baru Jadi yang Pertama di Indonesia
- Terima Sertifikat Indikasi Geografis, Komoditas Nanas Tangkit Baru Jadi yang Pertama di Indonesia
- Sekda Sudirman Harap Grand Design Pembangunan Kependudukan Tersusun Dengan Baik dan Sistematis
- Wagub Sani Apresiasi Sekolah Lapang Iklim (SLI) Operasional, Bantu Petani Dengan Ilmu Pengetahuan
- Dumisake dan Transformasi Digital
- Gubernur Al Haris: UT Pelopor Pendidikan Jarak Jauh dan Merdeka Belajar
- Bupati Tanjabbar Buka MTQ ke-53 Desa Pembengis, Ajak Generasi Muda Gemar Baca Al-Quran
Walikota Jambi Fasha Hadiri Wawancara Survei Kepuasaan dengan PT SMI
Mediajambi.com - Walikota Jambi Syarif Fasha menghadiri wawancara survei kepuasan stakeholders terkait dengan PT SMI secara virtual di Ruang Pola Kantor Walikota Jambi. Senin, (1/11/2021).
Acara tersebut diselenggarakan oleh Komite Industri Nasional (KINAS). Untuk diketahui, Pemerintah Kota Jambi mengikuti survey tersebut karena Pemkot Jambi menjadi salah satu yang menggunakan fasilitas dari PT. SMI.
"Kita salah satu yang menggunakan fasilitas PT SMI yaitu untuk pembiayaan kegiatan kita yang bersifat percepatan pembangunan," ujarnya.
Baca Lainnya :
- Di Labkesda Kota Jambi, Swab PCR Rp 275 Ribu, Antigen Rp 70 Ribu0
- Tugu Keris Kotabaru Jambi Kawasan Wajib Vaksin0
- Pemkot Jambi Sukses Uji Coba Car Free Night di Tugu Keris0
- Madrasah Ibtidaiyah Al Istiqomah Butuh Bantuan Bangunan Lapuk Nyaris0
- Fasha : Vaksin Pfizer Sudah Mulai Diberikan Pada Masyarakat Kota Jambi0
Setidaknya ada empat kegiatan di Kota Jambi yang dalam prosesnya menggunakan dana pinjaman dari PT SMI. Yaitu terkait dengan air bersih, pembangunan terminal Rawasari, pembangunan pedestarian dan pembangunan rumah sakit Abdurrahman Sayoeti.
Dalam survei tersebut Fasha mengatakan bahwa pihaknya menyampaikan secara apa adanya. "Kami sampaikan apa adanya saja. Ada yang puas ada yang tidak puas. Tapi banyak yang tidak puasnya," kata dia.
"Kami menyarankan yang pertama sumber daya manusianya di tambah. Karena PT SMI juga menghandle program Pemulihan ekonomi nasional dari Kementerian keuangan," lanjutnya.
Ia juga meminta agar persyaratan di PT SMI bisa lebih mudah. "Yang kedua terkait persyaratan, karena yang meminjam ini kan lembaga daerah bukan swasta jadi kalo pemerintah jangan terlalu jelimet," bebernya.
Selain itu Fasha juga menyoalkan beberapa hal lain seperti batas waktu peminjaman hingga hal seperti konsultan bisa berkomunikasi dengan tenaga teknik SMI. (Yen)