- Bappebti Kemendag Alihkan Tugas Pengaturan dan Pengawasan Aset Keuangan Digital termasuk Aset Kripto serta Derivatif Keuangan kepada OJK dan BI
- Jurnalis Mendominasi Juara Turnamen Domino HUT Jambi Ke-68
- KPU Kota Jambi Tetapkan Maulana-Diza Sebagai Pasangan Walikota Terpilih
- KPU Kota Jambi Gelar Rapat Pleno Terbuka, Penetapan Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
- Kapolda Jambi Memimpin Upacara Sertijab Dirreskrimum, Dirpamobvit dan Kapolresta
- Kapolda Jambi Silaturahmi bersama Danlanal Palembang
- Hadirkan Spirit DNA R-Series, AEROX ALPHA Beri Dobrakan Desain yang Agresif Ala Motor Super Sport
- Pj Walikota Sampaikan Ucapan Selamat Maulana-Diza Sebagai Walikota dan Wakil Walikota Jambi Hasil Pemilihan Serentak Tahun 2024
- Kapolda Jambi Rotasi dan Mutasi di Jajaran Kepolisian
- Kaleidoskop 2024: 1.042 Km Jalan Tol Trans Sumatera dan Inovasi Digital, Wujudkan Asta Cita
Siswa SMAN 5 Kota Jambi Ketahuan Minum Miras di Ruang Kelas, Begini Sikap Kepala Sekolah
Keterangan Gambar : Kepala Sekolah SMAN 5 Kota Jambi Muhammad Salim/f-yen
Mediajambi.com- Kepala Sekolah SMAN 5 Kota Jambi Muhammad Salim angkat bicara mengenai kasus puluhan siswanya yang ketahuan minum miras pada saat Peringatan Hari Guru pada Jumat 25 November 2022 lalu.
Ditegaskan Salim, bahwa hingga saat ini pihaknya telah memanggil sebanyak 8 orang tua siswa yang terlibat dalam masalah itu.
Lebih lanjut dijelaskannya bahwa nantinya akan ada pertimbangan-pertimbangan yang akan diambil dalam memutuskan DO siswa.
- Kejagung RI Turunkan 12 Jaksa Monitoring Proyek Tiga Gedung Strategis di Unja0
- Ditlantas Polda Jambi Lakukan Patroli Lalin dan update Jam Operasional Angkutan Batubara0
- Polda Jambi Hentikan Aktifitas Angkutan Batubara Mulai dari Mulut Tambang 0
- Orang Tua Korban Perundungan di SMP Plus Baiturahman Ogah Berdamai 0
- Ombudsman Jambi Dorong Penyelesaian Dugaan Kasus Kekerasan di Ponpes Muaro Jambi0
"Sebenarnya pertimbangannya itu, kalau dari catatan-catatan sebelumnya memang bersih gitukan, ya kita akan pertimbangkan. Tapi kalau yang sudah, ya guru-guru taulah ya karakter siswa seperti apa, track recordnya seperti apa. Mungkin yang begitu-begitu akan kita distribusikan ke orangtua. Kebaikan anaknya dan kebaikan sekolah harus dijaga," pungkasnya.
Sebelumnya, sejumlah siswa SMAN 5 Kota Jambi terancam dikeluarkan dari sekolah karena ulah tak pantas menenggak minuman keras di kawasan sekolah tepat diperingatan Hari Guru pada 25 November 2022 lalu.
Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jambi Misrinaldi menegaskan bahwa pihaknya sudah mendapatkan laporan terkait peristiwa tersebut.
"Perlu saya luruskan bahwa tidak ada DO secara paksa, namun sekarang proses akan kejadian ini sedang berlangsung karena sekolah juga punya aturan yang harus ditegakkan," katanya kepada awak media.
Dijelaskan Misrinaldi, bahwa kejadian ini bermula saat Peringatan Hari Guru di SMAN 5 Kota Jambi beberapa waktu lalu. Ketika itu, suasana Sekolah sedang sepi usai perayaan. Namun, dari salah satu ruang kelas terdengar suara musik cukup kencang.
"Saat di cek kesana ditemuilah siswa-siswa ini sedang minum minuma keras," tambahnya.
Menyikapi hal ini, Dinas Pendidikan Provinsi Jambi mengambil langkah tegas dengan memproses kasus tersebut. Namun, pihak Dinas bersama orang tua akan memastikan pendidikan anak-anak ini akan terus berjalan.
"Kalaupun nantinya diambil keputusan itu, orang tuanya harus memastikan anak-anak ini mendapatkan sekolah pengganti," tutupnya.(*)